Gliserol adalah salah satu jenis obat yang tersedia dalam berbagai bentuk sediaan. Mulai dari supositoria, yaitu obat yang digunakan melalui anus, vagina, atau saluran kemih (uretra), bentuk obat oles, maupun obat minum.
Obat ini termasuk ke dalam golongan obat laksatif, yaitu golongan obat-obatan yang digunakan untuk mengatasi sembelit. Namun, obat ini juga bisa digunakan untuk membantu menghidrasi tubuh, meningkatkan performa para atlet, dan beberapa masalah kulit.
Selain itu, manfaat lain dari gliserol adalah mengatasi meningitis, stroke, obesitas, dan infeksi telinga. Obat ini termasuk ke dalam obat bebas. Tandanya, Anda bisa membelinya di apotek tanpa resep dari dokter.
Penggunaan obat ini ditentukan berdasarkan sediaannya. Pasalnya, beda sediaan berarti beda kegunaan. Tata cara menggunakan gliserol supositoria yang biasanya digunakan untuk mengatasi sembelit adalah:
Sementara itu, untuk tata cara penggunaan sediaan obat oles adalah sebagai berikut.
Lalu, begini cara penggunaan gliserol dalam sediaan obat minum.
Sama halnya dengan obat-obatan lain, ada tata cara penyimpanan gliserol yang bisa Anda gunakan adalah:
Jika Anda telah berhenti menggunakan obat ini, atau jika obat ini telah habis masa kedaluwarsanya, Anda bisa membuang obat ini. Namun, lakukan dengan tata cara pembuangan obat yang benar.
Pastinya, jangan menyiramkan obat ke dalam saluran pembuangan air atau toilet, kecuali jika dokter atau apoteker menginstruksikan yang sebaliknya. Di samping itu, sebaiknya jangan mencampurkan sampah obat ini dengan sampah rumah tangga lainnya karena dapat mencemari lingkungan.
Jika Anda tidak yakin bagaimana cara menyimpan obat ini dengan cara yang tepat dan aman, tanyakan kepada apoteker atau petugas dari instansi pembuangan sampah setempat bagaimana cara membuang obat yang tepat dan aman, khususnya untuk kesehatan lingkungan.
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.
Gliserol tersedia dalam dosis-dosis sebagai berikut:
Oral, topikal, dan supositoria
Penggunaan obat yang satu ini juga dapat menimbulkan efek samping penggunaan. Efek samping yang timbul bisa berupa kondisi kesehatan yang ringan maupun yang cukup serius. Namun, Anda harus memperhatikan gejala-gejala efek samping seperti berikut.
Efek samping yang timbul jika menggunakan sediaan supositoria:
Efek samping yang mungkin muncul akibat penggunaan gliserol dalam sediaan obat oles:
Sementara, efek samping yang timbul akibat penggunaan gliserol yang tersedia dalam bentuk oral adalah:
Tidak semua orang mengalami efek samping yang telah disebutkan di atas. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak tercantum di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu setelah menggunakan gliserol, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan gliserol, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan, di antaranya adalah:
Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini.
Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA) atau setara dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Indonesia. Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA :
Belum ada informasi yang memadai tentang keamanan dalam menggunakan obat ini selama masa kehamilan dan menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini.
Meski begitu, penggunaan obat oles mungkin memiliki kemungkinan lebih kecil untuk mempengaruhi kondisi ibu hamil, ibu menyusui serta bayinya karena obat tersebut hanya dioles dan tidak dikonsumsi ke dalam tubuh.
Interaksi obat dapat mengubah kinerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Tidak semua kemungkinan interaksi obat tercantum dalam artikel ini. Simpan daftar semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/nonresep dan produk herbal) dan konsultasikan pada dokter atau apoteker. Jangan memulai, memberhentikan, atau mengganti dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter.
Berikut adalah beberapa obat yang dapat berinteraksi dengan gliserol, di antaranya:
Meski begitu, interaksi hampir tidak mungkin terjadi jika Anda menggunakan sediaan obat oles karena obat ini hanya digunakan sebagai obat luar yang diaplikasikan pada kulit. Sehingga tidak dikonsumsi masuk ke dalam tubuh.
Justru, interaksi yang disebutkan di atas mungkin terjadi jika Anda menggunakan sediaan oral atau obat minum dari obat ini.
Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia layanan kesehatan Anda.
Ada beberapa kondisi kesehatan yang dapat berinteraksi dengan obat ini. Interaksi yang terjadi dapat meningkatkan risiko efek samping penggunaan obat atau memperparah kondisi kesehatan yang Anda miliki. Maka dari itu, catat segala kondisi kesehatan yang Anda miliki dan beri tahu dokter Anda. Kondisi kesehatan yang dapat berinteraksi dengan gliserol adalah:
Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.
Umumnya, gliserol adalah obat yang dikonsumsi hanya saat dibutuhkan saja, sehingga Anda tidak akan menggunakannya setiap hari. Tetapi, pastikan gunakan obat ini sesuai kebutuhan dan jangan melebihi dari dosis yang sesuai untuk kondisi Anda. Jika Anda menggunakan obat ini dalam sediaan supositoria, jangan menggunakan obat ini lebih dari sekali dalam kurun waktu 24 jam.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar