backup og meta

Manfaat Jahe untuk Mengurangi Nyeri Otot dan Sendi

Manfaat Jahe untuk Mengurangi Nyeri Otot dan Sendi

Jahe ternyata tidak hanya bermanfaat sebagai minuman penghangat saat cuaca dingin. Jenis tanaman herbal yang satu ini dipercaya dapat mengatasi beberapa masalah tubuh, salah satunya adalah mengurangi rasa sakit atau nyeri. Seperti apa manfaat jahe untuk mengurangi rasa sakit? Ini hasil penelitiannya.

Apa kata penelitian mengenai manfaat jahe untuk mengurangi rasa sakit?

Penelitian terbaru dalam Journal of Pain menemukan bahwa jahe bisa jadi antiinflamasi alami yang efektif membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan. Jahe mentah dan jahe yang telah dipanaskan digunakan dalam penelitian ini. Para peneliti secara khusus ‘mengeksplorasi’ efek jahe untuk nyeri otot.

Jahe telah digunakan secara medis selama ribuan tahun dalam pengobatan di India sebagai makanan yang dapat digunakan sebagai anti-inflamasi alami. Dr. Krishna C. Srivastava, melakukan penelitian mengenai efek terapi rempah-rempah untuk membantu mengurangi rasa sakit dan nyeri. Hasil penelitian ini  didukung oleh hasil penelitian di Universitas Odense, Denmark, yang juga telah melakukan penelitian mengenai efek anti-nyeri pada jahe.

Dalam sebuah penelitian, Dr. Srivastava memberi jahe pada pasien rematik dalam potongan kecil setiap hari selama tiga bulan. Pasien yang secara teratur diberikan jahe mengalami perbaikan yang signifikan dalam rasa sakit, bengkak, dan rasa kaku dengan makan jahe setiap hari.

Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Srivastava juga menemukan bahwa jahe lebih unggul dari obat antiinflamasi non steroid (NSAID) seperti tylenol atau advil karena NSAID hanya bekerja pada satu tingkat yaitu menghalangi pembentukan senyawa peradangan.

Sedangkan jahe dapat menghalangi pembentukan senyawa peradangan prostaglandin dan leukotrien dan juga memiliki efek antioksidan yang memecah peradangan dan keasaman yang ada pada cairan di dalam persendian.

Anda bisa menggunakan jahe secara teratur untuk mengatasi nyeri otot, nyeri sendi, dan pembengkakan. Jumlah jahe yang digunakan dalam penelitian ini adalah lima gram jahe segar atau satu sendok teh jahe kering, dalam dosis terbagi sepanjang hari.

Cara membuat wedang jahe untuk membantu mengurangi rasa sakit

Memakan jahe secara mentah-mentah, tentu bisa membuat Anda merasa kapok untuk mengonsumsinya lagi, padahal, ada banyak manfaat jahe yang bisa Anda dapatkan. Untuk Anda yang sedang masa pemulihan, Anda bisa menggunakan manfaat jahe untuk meredakan rasa sakit atau nyeri. Ada cara nikmat yang bisa Anda coba untuk mendapatkan manfaat jahe yaitu dengan membuat wedang jahe atau air jahe.

Cara membuat air jahe pun sangat mudah. Caranya adalah, siapkan satu rimpang jahe, cuci bersih lalu parut. Siapkan pula 2 gelas besar air dan didihkan. Masukkan parutan jahe ke dalam air dan tunggu jahe matang serta air mendidih sempurna. Angkat air lalu saring dan tunggu air jahe menjadi hangat lalu minum.

Jika Anda tak suka minum air jahe tawar, Anda bisa menambahkan madu ke dalamnya untuk dapatkan rasa yang lebih manis dan segar.  Dengan konsumsi air jahe ini, nyeri atau sakit yang Anda rasakan perlahan bisa sembuh dengan baik. Tak hanya itu saja, tubuh Anda akan semakin bugar. Air jahe ini juga bisa membuat Anda tetap fit dan terhindar dari risiko flu maupun batuk. Selamat mencoba!

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Ginger Better than Drugs for Pain?. http://health.howstuffworks.com/wellness/natural-medicine/herbal-remedies/ginger-better-than-drugs-for-pain.htm. Accessed 05/07/2017.

Ginger Water. http://www.myrecipes.com/recipe/ginger-water. Accessed 05/07/2017.

http://www.webmd.com/vitamins-supplements/ingredientmono-961-ginger.aspx?activeingredientid=961

Versi Terbaru

15/03/2022

Ditulis oleh Yuliati Iswandiari

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri

Diperbarui oleh: Nanda Saputri


Artikel Terkait

Jahe untuk Mengobati Ganglion, Benarkah Bermanfaat?

Apa Benar Bawang Putih dan Jahe Dapat Mengobati Kanker?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Yuliati Iswandiari · Tanggal diperbarui 15/03/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan