Dengan demikian, kemungkinan korban mendapatkan dukungan akan lebih kecil. Inilah salah satu contoh victim blaming yang paling nyata.
Apa dampaknya terhadap korban?

Dilansir dari GoodTherapy, tanpa disadari, dampak victim blaming dapat membuat korban merasa seolah-olah mereka diserang terus-terusan.
Hal ini akhirnya bisa berkembang menjadi gangguan mental, seperti gangguan kecemasan, depresi, dan gangguan stres pascatrauma (PTSD).
Itu sebabnya korban kekerasan atau kejahatan lainnya harus menerima terapi psikologis guna mengatasi trauma yang mereka hadapi.
Tindakan victim blaming hanya akan mempersulit korban untuk melaporkan tindakan kejahatan atau kekerasan yang dialaminya.
Saat korban tahu ada banyak orang yang menyalahkannya, ia justru merasa tidak percaya diri untuk mengungkapkan kejahatan tersebut karena takut disalahkan dan dihakimi.
Sikap menyalahkan korban juga cenderung memperkuat taktik manipulatif si pelaku untuk tidak disalahkan dalam kejadian ini.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar