Stres bisa menjadi hal utama yang berperan terhadap kualitas tidur Anda, begitu juga dengan mimpi yang Anda dapatkan. Biasanya, beberapa kejadian yang memberikan perubahan besar pada hidup dapat menimbulkan stres seperti kehilangan seseorang, atau saat Anda akan dihadapkan pada peristiwa yang penting seperti wawancara kerja.
Stres yang Anda rasakan inilah yang nantinya membuat Anda sulit tidur dan memicu munculnya mimpi yang lebih sering. Selain itu, kecemasan yang dialami juga dapat meningkatkan kemungkinan Anda mendapatkan mimpi buruk.
Hal ini terjadi karena adanya beberapa bagian dalam otak termasuk pons, bagian yang berperan dalam mengendalikan ekspresi dan keseimbangan tubuh, bekerja dengan mengirimkan berbagai sinyal secara aktif selama Anda tidur. Sinyal-sinyal tersebut bisa didapatkan dari berbagai ingatan dalam otak serta pengalaman sensorik.
Otak pun menangkap sinyal dan menghubungkannya menjadi sebuah cerita. Hasil akhirnya adalah mimpi yang muncul dalam tidur Anda.
Dengan kata lain, anxiety dreams yang Anda alami merupakan buah dari kekhawatiran dan ketakutan yang terus dipikirkan sehingga otak mengubahnya menjadi sebuah cerita dalam mimpi yang membuat Anda terbangun dengan keadaan gelisah.
Kemungkinan penyebab lainnya juga meliputi trauma terutama pada orang-orang dengan PTSD (post-traumatic disorder), obat-obatan antidepresan, serta film atau buku horor yang dilihat sebelum tidur.
Bagaimana cara mengatasinya?

Anxiety dreams yang dialami seringnya berawal dari stres yang menimpa Anda. Oleh karena itu, sebaiknya Anda ketahui dahulu hal-hal apa yang sekiranya telah mengganggu pikiran Anda selama belakangan ini.
Coba kaitkan dengan mimpi yang Anda dapatkan, mungkin situasi dalam mimpi tersebut juga merupakan refleksi atas hal yang sedang terjadi di waktu dekat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar