Ketika ada kotoran atau benda asing yang masuk ke mata, Anda mungkin akan refleks mengucek mata untuk mengeluarkannya. Padahal, kebiasaan buruk ini malah bisa mengiritasi mata Anda. Bila terus dibiarkan, cara bisa memperparah infeksi pada mata. Lantas, sudah tahukah Anda bagaimana cara membersihkan mata yang benar? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Cara membersihkan mata yang benar tanpa mengiritasi mata
Setiap kotoran, pasir, debu, dan benda asing lainnya yang masuk ke mata perlu segera dibersihkan. Jika tidak, kotoran tersebut dapat terus menumpuk dan menyebabkan iritasi pada mata.
Hampir semua orang biasanya memilih jalan pintas dengan mengucek mata. Namun, hal ini dapat melukai lapisan mata dan menyebabkan abrasi kornea. Bahkan, kebiasaan buruk ini dapat mendorong benda asing masuk lebih dalam ke mata dan terperangkap di dalamnya. Alhasil, ini bisa meningkatkan risiko kerusakan pada permukaan mata.
Maka itu, Anda perlu menerapkan cara membersihkan mata yang tepat dan aman tanpa mengiritasi mata. Simak urutan caranya berikut ini.
1. Kenali gejala infeksi mata
Saking kecilnya kotoran atau benda asing yang masuk, banyak orang sering kali tidak menyadari bahwa matanya sedang infeksi. Gejala infeksi mata di antaranya berupa mata merah, gatal, hingga sakit mata.
Setelah itu, coba periksa mata Anda untuk menemukan benda asing yang masuk. Buka mata Anda lebar-lebar dengan bantuan dua jari, kemudian perhatikan area mata Anda di depan cermin.
Lihat bagian merah muda pada bagian dalam kelopak bawah Anda. Bila terdapat kotoran atau bintik kecil, coba keluarkan kotoran tersebut secara perlahan dengan bantuan kapas basah atau aliran air. Lakukan dengan hati-hati agar tidak mengenai bola mata Anda.
2. Lepaskan lensa kontak
Lensa kontak adalah salah satu penyebab infeksi mata yang paling sering terjadi, biasanya karena Anda tidak memasang lensa kontak dengan benar atau kelamaan pakai lensa kontak. Selain itu, penggunaan lensa kontak juga dapat menjebak kotoran yang masuk sehingga memperburuk gejala infeksi mata.
Nah, sebelum membersihkan mata, pastikan Anda sudah melepaskan lensa kontak. Namun, pastikan Anda sudah mencuci tangan terlebih dahulu agar tidak memindahkan kuman dari tangan ke mata Anda.
3. Ambil posisi yang nyaman
Posisikan diri Anda senyaman mungkin sebelum mulai membersihkan mata. Posisi yang nyaman juga dapat memudahkan aliran air yang mengenai mata saat Anda membersihkan mata.
Mulailah dengan memiringkan kepala ke arah bawah atau sedikit menunduk. Dengan demikian, aliran air atau larutan pembersih mata akan segera jatuh sehingga mencegah penyebaran infeksi ke bagian mata yang lainnya.
4. Bersihkan mata dengan cara membilas
Siapkan wadah atau cangkir kecil seukuran mata (gelas sloki) dan isi dengan air bersih atau larutan pembersih mata. Tempelkan cangkir kecil tersebut ke sekitar mata, lalu arahkan kepala Anda ke belakang. Cara ini akan membuat cairan tersebut mengenai mata secara langsung dan mulai membersihkan permukaan mata secara perlahan.
Saat membersihkan mata, kedipkan mata beberapa kali dan gerakkan mata Anda ke arah atas, bawah, dan ke samping. Lakukan cara ini selama 10-15 menit untuk meratakan cairan ke seluruh bola mata.
Terkadang, cairan tersebut dapat mengalir di wajah dan membasahi pakaian Anda. Maka itu, letakkan handuk di sekitar leher untuk mencegah tubuh Anda terkena tumpahan air.
Setelah selesai membilas mata, tepuk-tepuk area sekitar mata dengan handuk kering yang bersih. Biasanya, gejala infeksi mata akan berkurang setelah satu sampai dua jam setelah membersihkan mata.
Bagaimana bila mata saya terkena bahan kimia?
Anda yang bekerja di laboratorium mungkin saja terciprat zat tertentu. Atau bila Anda sedang membersihkan rumah dengan cairan pembersih, bisa saja mata tak sengaja kemasukan cairan pembersih tersebut.
Bila bahan kimia apa pun mengenai mata, segera bilas dengan air bersih atau larutan pembersih mata dengan waktu yang cukup lama. Waktu yang dibutuhkan untuk membersihkan mata akibat paparan bahan kimia adalah sebagai berikut:
- 15-20 menit untuk iritasi sedang hingga berat akibat bahan kimia yang menyebabkan toksisitas akut, seperti asam asetat, pemutih, dan formaldehida.
- 30 menit bila mata kena percikan bahan kimia yang bersifat korosif, contohnya asam sulfat.
- 60 menit bila mata terkena bahan alkalin yang kuat seperti natrium, kalium, atau kalsium hidroksida. Bahan-bahan tersebut dapat menimbulkan sensasi terbakar pada mata sehingga perlu waktu yang lebih lama saat membersihkan mata.
Hati-hati saat membersihkan mata akibat terkena bahan kimia. Bila Anda mengalami gejala infeksi mata yang lebih parah, seperti penglihatan berbayang, mata bengkak, sakit kepala, dan nyeri hebat di bagian mata, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.
[embed-health-tool-bmi]