backup og meta

10 Makanan yang Membantu Mengatasi Impotensi

10 Makanan yang Membantu Mengatasi Impotensi

Disfungsi ereksi alias impotensi biasanya terjadi karena penis tidak menerima suplai darah segar yang cukup dari jantung. Kondisi ini bisa dibantu diatasi dengan mengonsumsi makanan yang baik untuk sistem pembuluh darah. Sejumlah makanan berikut ini bisa membantu mengatasi masalah impotensi yang mungkin Anda hadapi. Selain mengatasi masalah disfungsi ereksi, makanan ini juga bisa membuat penis terlihat lebih besar dengan memangkas perut buncit Anda lho.

Makanan yang bisa membantu mengatasi impotensi

1. Daging organik

Daging dari ternak sapi, ayam, kalkun, dan babi organik yang diberi pakan rumput (grassfed) mengandung karnitin, L-arginin, dan zinc. Karnitin dan L-arginin adalah asam amino yang berfungsi meningkatkan aliran darah. Jalur aliran darah tanpa hambatan sangat penting untuk pembengkakan jaringan demi respon seksual yang lebih optimal pada pria dan wanita. Kedua nutrisi pada makanan ini dapat secara efektif mengatasi masalah sulit ereksi atau impotensi pada beberapa pria.

Zinc merupakan mineral penting yang dikenal untuk meningkatkan kekebalan tubuh, tetapi juga berperan dalam fungsi seksual. Kekurangan zinc dapat menyebabkan impotensi dan hormon seks rendah pada pria. Tapi ingat, makan daging dalam porsi sewajarnya saja untuk menghindari risiko penyakit jantung berbalik menyerang Anda.

Bagi Anda yang vegan/vegetarian, Anda bisa mencari alternatif tiga nutrisi penting ini dari produk gandum utuh (sereal fortifikasi, roti gandum, kuaci bunga matahari, atau oatmeal berbasis whole wheat), kacang-kacangan (pistachio, pecan, kacang tanah, walnuts, kacang brazil, kacang pinus), dan produk susu organik.

2. Tiram

Tiram sudah lama dipercaya sebagai makanan afrodisiak, dan ini bukan mitos belaka. Tiram kaya akan zinc yang memainkan peran penting dalam produksi hormon testosteron pria. Rendahnya tingkat testosteron bisa menjadi salah satu alasan dari masalah sulit ereksi. Keluarga kerang (tiram, kerang, dan scallops) juga mengandung senyawa yang meningkatkan testosteron dan estrogen. Peningkatan dramatis dalam produksi hormon akan mendorong hasrat seksual yang lebih tinggi.

3. Ikan berminyak

Bukan rahasia lagi bahwa ikan berminyak seperti salmon liar, sarden, halibut, herring, mackerel, dan tuna dipenuhi dengan vitamin D dan omega-3 asam lemak. Yang tidak banyak orang tahu, selain baik untuk kesehatan jantung, nutrisi ini juga meningkatkan kadar dopamin di otak. Lonjakan dopamin akan meningkatkan aliran dan sirkulasi darah, sehingga memicu gairah. Lebih lanjut, “Dopamin akan membuat Anda merasa lebih santai dan terhubung dengan pasangan Anda, yang membuat seks terasa lebih menyenangkan,” ujar psikoterapis dan ahli seks Tammy Nelson, dilansir Eat This.

Namun hindari ikan berminyak jika Anda berisiko tinggi memiliki kanker prostat. Studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Epidemiology menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 dapat meningkatkan risiko Anda untuk mengembangkan bentuk agresif dari penyakit ini.

4. ABC (Apel, Berry, dan Cherry)

Apel, bersama dengan berry, dan anggur ungu gelap, kaya akan quercetin. Quercetin berperan dalam mengendalikan gejala prostatitis dan interstitial cystitis (IC), dan meningkatkan sirkulasi darah dari jantung ke seluruh tubuh, temasuk penis.

Keluarga berry (Stroberi, blueberry, cranberry, blackberry, ceri, acai berry, dan goji berry) diperkaya dengan anthocyanin, senyawa kimia alami pewarna makanan yang membantu menjaga arteri Anda tetap mulus, meningkatkan sirkulasi darah, dan mempertajam kualitas ereksi. Plus, berry kaya akan vitamin C, yang telah dikaitkan dengan produksi jumlah sperma yang lebih tinggi. Sementara itu, Goji berry disebut-sebut sebagai “Viagra Negeri China” berkat kemampuannya meningkatkan aliran darah dan mengoksigenasi sel dan jaringan tubuh, termasuk organ seks Anda.

5. Pisang

Pisang, yang termasuk ke dalam keluarga berry, tinggi akan kalium, yang bermanfaat untuk kesehatan jantung dan sirkulasi darah. Asupan kalium yang cukup akan menjaga kadar garam dalam tubuh tetap terkendali, yang menghentikan tekanan darah Anda terus melonjak dan mengurangi risiko penyakit jantung. Jika Anda tidak suka pisang, ganti dengan jeruk.

6. Bawang putih dan bombay

Senyawa fitokimia allicin dalam bawang putih dan bombay adalah agen pengencer darah alami yang sering digunakan untuk mencegah hipertensi, kolesterol tinggi, dan penyakit jantung. Sifat antikoagulan membantu memastikan banyak aliran darah yang masuk ke bawah sana, serta membuat pembuluh darah lebih kebal dari menggumpal dan menyumbat. Hindari napas bau bawang yang justru mematikan gairah di kamar tidur dengan mengunyah peterseli atau peppermint.

7. Red wine

Anggur merah merupakan sumber dari resveratrol fitokimia antioksidan, yang membantu membuka arteri dengan meningkatkan produksi oksida nitrat. Oksida nitrat memungkinkan pembuluh darah untuk melebar sehingga akan ada lebih banyak pasokan darah ke penis. Red wine bekerja sama persis dengan Viagra. Anggur merah juga mengandung quercetin, yang menjelaskan kelancaran sirkulasi darah. Pastikan Anda berhenti di satu atau dua gelas anggur sehari — terlalu banyak alkohol justru tidak akan banyak berpengaruh. Satu atau dua gelas anggur merah sehari juga dapat meningkatkan gairah seksual dan pelumasan pada wanita.

8. Dark chocolate

Flavonoid dalam dark chocolate membantu menurunkan tekanan darah, memperlancar sirkulasi dan menurunkan kolesterol — faktor yang berkontribusi terhadap masalah sulit ereksi.

Kakao dapat meningkatkan kadar hormon serotonin meningkatkan suasana hati, yang bisa menurunkan kadar stres, meningkatkan hasrat seksual, dan memudahkan Anda mencapai orgasme. Dan bukan cuma itu: Kakao juga meningkatkan aliran darah melalui arteri dan melemaskan pembuluh darah, mengirimkan darah ke seluruh wilayah di sebelah kanan, yang dapat meningkatkan kenikmatan seksual.

9. Sayuran berdaun gelap

Sayuran berdaun hijau, seperti seledri, bayam, brokoli, dan kale dapat meningkatkan sirkulasi karena konsentrasi tinggi nitrat. Nitrat adalah vasodilator, yang berarti senyawa kimia ini membuka pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Obat disfungsi ereksi yang tersedia di pasaran didasarkan pada efek pelemasan nitrat pada pembuluh darah yang juga memasok suplai darah ke penis.

Bayam juga kaya akan magnesium, mineral yang mengurangi peradangan di pembuluh darah. Seledri mengandung androsterone, sebuah feromon seks pria yang dirilis melalui keringat — telah terbukti meningkatkan perilaku menggoda dari pasangan perempuan.

10. Cabe

Cabe bersifat panas dari kandungan capsaicin. Ketika wajah Anda memerah setelah makan yang pedas-pedas, itu artinya pembuluh darah wajah mengembang dari efek capsaicin. Tapi bukan hanya pembuluh darah wajah saja yang mendapat keuntungan ini. Penelitian telah menunjukkan bahwa cabe meningkatkan testosteron dan libido, yang tentu bermanfaat untuk ereksi Anda. Capsaicin juga meningkatkan pelepasan endorfin, yang pada gilirannya merangsang hasrat seksual.

Makanan yang harus dihindari untuk mengatasi impotensi

1. Makanan olahan

Diet tinggi makanan olahan dapat menyebabkan depresi yang berhubungan erat dengan masalah disfungsi ereksi, menurut Live Strong. Makanan olahan umumnya memiliki lemak, garam dan gula yang ditambahkan, serta pengawet buatan, pemanis, dan bahan kimia tambahan lainnya yang dapat merusak kesehatan Anda. Makanan ini dapat mencakup makanan beku, gorengan, susu pasteurisasi, soda, makanan kaleng, makanan ringan kemasan, roti putih, dan daging olahan.

Makan terlalu banyak karbohidrat sederhana dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan meningkatkan timbunan lemak tubuh, yang telah terbukti meningkatkan kadar estrogen pria dan menurunkan kadar testosteron.

2. Alkohol dan bir

Terlalu banyak alkohol tidak cuma menghambat nalar dan akal sehat Anda, tetapi juga dapat membuat Anda sulit ereksidan kinerja seksual yang melempem. Minum alkohol secara teratur dan berlebihan (lebih dari dua gelas per hari) tidak hanya dapat menyebabkan Anda memiliki perut buncit yang tidak seksi, tetapi juga dapat menurunkan kadar testosteron Anda dengan menghambat aliran darah dan menurunkan tingkat produksi testosteron.

3. Kacang kedelai

Sebuah studi dari Harvard School of Public Health menemukan setengah porsi kedelai per hari saja sudah cukup untuk memangkas jumlah sperma hingga 40 persen pada pria sehat. Seporsi besar kedelai secara drastis juga mengurangi testosteron, menurut sebuah studi di European Journal of Clinical Nutrition, dan menggantikannya dengan asupan tinggi estrogen — hormon wanita yang ada dalam tubuh pria dalam jumlah sangat terbatas. Kedelai mengandung 103.920 mikrogram estrogen per 100 gram, dibandingkan dengan 2,9 mcg dalam semangka.

4. Daun mint

Sebuah studi terbitan jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa spearmint secara signifikan dapat menurunkan kadar testosteron, hormon yang memainkan peran besar dalam produksi libido. Jika Anda menyukai secangkir teh mint hangat sesekali, tak perlu sampai repot-repot memboikot; hanya konsumsi secukupnya saja.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

THE 13 WORST FOODS FOR YOUR ERECTION http://www.eatthis.com/worst-foods-for-erection accessed No 30 2016

FOODS FOR HARDER ERECTIONS http://www.menshealth.co.uk/food-nutrition/superfoods/foods-for-harder-erections-9312 accessed No 30 2016

Foods To Avoid For ED http://www.livestrong.com/article/323446-foods-to-avoid-for-ed/ accessed No 30 2016

7 Foods to Enhance Your Sex Life http://www.healthline.com/health-slideshow/7-foods-enhance-your-sex-life#8 accessed No 30 2016

THE 50 BEST FOODS FOR YOUR PENIS http://www.eatthis.com/best-foods-for-your-penis accessed No 30 2016

Versi Terbaru

20/07/2023

Ditulis oleh Ajeng Quamila

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Diperbarui oleh: Angelin Putri Syah


Artikel Terkait

Jangan Sampai Terlewat, 7 Makanan Ini Baik untuk Kesehatan Otak Anda

10 Cara Ampuh Mencegah Penyakit Jantung dan Kekambuhannya


Ditinjau secara medis oleh

dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Magister Kesehatan · None


Ditulis oleh Ajeng Quamila · Tanggal diperbarui 20/07/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan