Saat hamil, banyak terjadi perubahan pada tubuh Anda, begitu pula setelah Anda melahirkan. Tak heran, banyak ibu yang mengeluhkan perubahan tubuh setelah hamil dan punya anak, dan sulit baginya untuk mengembalikan bentuk tubuhnya lagi seperti sebelum hamil.
Tapi, sebenarnya dengan menjaga pola makan sehat, melakukan olahraga teratur, dan tidur yang cukup dapat membantu ibu dalam mengembalikan bentuk tubuhnya lagi. Lalu, apa saja sih perubahan tubuh setelah hamil yang dapat terjadi?
Perubahan pada rambut setelah melahirkan
Saat hamil, rambut Anda mungkin berubah. Begitu juga saat Anda sudah melahirkan, rambut Anda bisa jadi berubah lagi. Hal ini bisa terjadi pada beberapa ibu baru pada beberapa bulan pertama setelah melahirkan.
Rambut Anda yang menjadi lebih tebal saat kehamilan, bisa mulai rontok perlahan setelah Anda melahirkan. Hal ini dipengaruhi oleh perubahan hormon estrogen yang mulai menurun setelah melahirkan. Hormon estrogen yang tinggi saat kehamilan dapat menjaga rambut Anda dari kerontokan.
Rambut rontok setelah hamil tidak akan berlangsung lama dan tidak akan sampai menyebabkan Anda mengalami kebotakan. Jadi, Anda tidak perlu khawatir. Seiring waktu, tingkat pertumbuhan dan kerontokan rambut Anda akan kembali seperti semula.
Perubahan pada kulit setelah melahirkan
Perubahan hormon juga memengaruhi perubahan kulit Anda. Sama seperti perubahan pada rambut, jika saat kehamilan Anda memiliki kulit yang lebih bersih, setelah hamil mungkin Anda akan memiliki jerawat. Sebaliknya, jika Anda memiliki banyak jerawat saat kehamilan, jerawat Anda tersebut mungkin akan hilang setelah Anda melahirkan dan kulit Anda akan lebih bersih. Jika kulit Anda berubah warna saat hamil, perubahan warna ini mungkin juga akan hilang setelah Anda melahirkan.
Garis cokelat di perut Anda yang muncul saat kehamilan perlahan-lahan akan menghilang dengan sendirinya. Sementara stretch mark dan kulit yang kendor pada perut mungkin bisa dikurangi tapi tidak bisa hilang dengan sempurna. Kulit Anda dapat kehilangan elastisitasnya setelah melahirkan dan seiring dengan pertambahan usia Anda.
Perubahan pada payudara setelah melahirkan
Perubahan tubuh setelah hamil selanjutnya adalah perubahan pada payudara. Selama kehamilan, payudara Anda akan membesar karena mulai memproduksi ASI untuk bayi Anda. Setelah melahirkan, pembesaran payudara Anda mungkin akan menurun, sekitar tiga sampai empat hari atau sampai Anda berhenti menyusui. Hal ini membuat payudara Anda kemudian mengendur dan terlihat lebih kecil. Saat ini, Anda mungkin perlu untuk mengganti bra Anda dengan yang baru sesuai dengan ukuran payudara Anda.
Biasanya, semakin Anda banyak memiliki anak, payudara Anda cenderung lebih mengendur. Namun, jangan mengira hal ini karena menyusui. Penelitian tahun 2008 menunjukkan bahwa menyusui tidak berhubungan dengan payudara kendur. Payudara kendur lebih mungkin terjadi karena payudara Anda yang membesar saat kehamilan, karena tubuh Anda lebih besar saat hamil, jumlah kehamilan yang lebih banyak Anda miliki, ukuran payudara Anda yang besar sebelum hamil, riwayat merokok, dan usia yang lebih tua.
Perubahan pada perut setelah melahirkan
Perubahan tubuh setelah hamil yang mungkin paling sering para ibu keluhkan adalah perubahan pada perutnya. Perut Anda mungkin tidak akan langsung kembali normal setelah melahirkan. Pada saat hamil, otot perut Anda mengembang dan setelah melahirkan perut Anda akan mengecil.
Walaupun Anda sudah melahirkan bayi, plasenta, dan mengeluarkan cairan dalam rahim setelah melahirkan, namun ukuran perut Anda akan lebih besar dibandingkan sebelum Anda hamil. Anda butuh usaha ekstra untuk mengembalikannya seperti sebelum hamil. Cobalah untuk melakukan latihan kegel dan latihan perut (seperti sit-up) untuk mengembalikan kekuatan otot perut dan mengencangkan otot perut Anda lagi.
[embed-health-tool-due-date]