Jumlah total rambut yang rontok mungkin tidak begitu banyak.
Akan tetapi, pengaruh menurunnya hormon kehamilan usai melahirkan dapat membuat Anda merasa bahwa seolah kerontokan rambut menjadi berlebihan.
Rambut rontok setelah melahirkan termasuk hal yang normal dan dapat segera diberikan cara mengatasi yang tepat agar tidak semakin parah.
Meski begitu, ada beberapa kondisi medis yang ternyata bisa berpengaruh pada kerontokan rambut setelah melahirkan, seperti penyakit tiroid dan anemia.
Segera konsultasikan lebih lanjut dengan dokter agar Anda mendapatkan penanganan yang tepat dan rambut rontok bisa diatasi.
Bolehkah keramas usai melahirkan saat rambut sedang rontok?

Jawaban singkatnya, tentu saja ibu boleh keramas setelah melahirkan. Ibu yang baru melahirkan tentu perlu menjaga kebersihan dan kesehatan diri.
Hal ini termasuk rajin membersihkan tubuh, keramas, hingga menerapkan perawatan setelah melahirkan normal, dan perawatan pasca operasi caesar.
Ibu yang baru bersalin secara normal perlu melakukan perawatan luka perineum.
Sementara ibu yang baru melahirkan caesar perlu menjalani perawatan luka SC (caesar) agar luka bekas operasi caesar cepat sembuh.
Keramas dengan sampo dan kondisioner yang tepat sebagai cara mengatasi rambut rontok setelah melahirkan bisa dilakukan kapan saja.
Namun, penting untuk mengenali kesiapan diri di masa pemulihan setelah melahirkan normal maupun menjalani operasi caesar.
Pastikan ibu menjaga agar jahitan bekas melahirkan normal maupun caesar selalu dalam kondisi bersih dan kering.
Bagaimana cara mengatasi rambut rontok setelah melahirkan?

Sampai sejauh ini belum ada cara yang ampuh untuk mencegah rambut rontok setelah melahirkan, kecuali dengan mengatasi saat masalah ini sudah terjadi.
Jika jumlah rambut yang rontok setelah melahirkan membuat Anda terganggu, berikut beberapa cara mengatasi yang bisa dicoba:
1. Hindari dulu pemakaian hairdryer dan catokan
Memberi suhu panas rambut Anda lewat hairdryer atau catokan dapat membuat rambut semakin rusak sehingga berisiko memicu kerontokan.
Anda mungkin harus bersabar sejenak dengan tidak menata rambut untuk sementara waktu.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar