backup og meta
Kategori
Tanya Dokter
Simpan
Cek Kondisi

Operasi Caesar Kedua, Ini Hal yang Perlu Ibu Ketahui

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Maria Amanda · Tanggal diperbarui 24/06/2021

    Operasi Caesar Kedua, Ini Hal yang Perlu Ibu Ketahui

    Bila ibu pernah menjalani operasi caesar pertama, mungkin sudah pernah membayangkan apa yang akan dirasakan saat caesar kedua. Namun, tetap ada hal yang perlu ibu persiapan pada persalinan caesar kedua meski sudah pernah menjalani sebelumnya. 

    Alasan ibu perlu melakukan operasi caesar kedua

    proses kehamilan

    Untuk ibu yang pernah melakukan operasi caesar, mungkin saja dokter memilihkan cara aman untuk kembali melakukan operasi caesar pada kelahiran selanjutnya. 

    Namun, sebagian ada yang mampu melakukan kelahiran spontan atau pervaginam. Secara umum, ada beberapa alasan yang membuat dokter merekomendasikan kelahiran caesar.

    Beberapa alasan dokter menyarankan ibu melahirkan caesar yaitu:

    • panggul ibu yang kecil,
    • bayi dalam kandungan berukuran besar,
    • ada abnormalitas pada bayi,
    • bayi sungsang, serta
    • kondisi kesehatan tertentu (gangguan detak jantung pada ibu, uterus tinggi risiko robek, persalinan terhambat).

    Jika seorang ibu memiliki histori kelahiran caesar, ada banyak yang mengatakan bahwa jalan caesar untuk kedua kalinya lebih aman. 

    Namun, menurut Catherine Y. Spong, MD, dari National Institute of Child Health and Human Development, ada beberapa risiko yang perlu para ibu ketahui.

    Sampai saat ini belum ada riset yang mumpuni untuk menjawab apakah operasi caesar menjadi pilihan yang teraman setelah kelahiran caesar pertama. 

    Risiko yang mungkin terjadi saat operasi caesar kedua

    Sebagian tidak merekomendasikan kelahiran spontan setelah melakukan operasi caesar pada kelahiran sebelumnya.

    Namun, kembali lagi pada kesepakatan dan rekomendasi dari dokter pada ibu hamil.

    Perlu ibu ketahui, ada beberapa peningkatan risiko yang mungkin terjadi jika melakukan caesar untuk kedua kalinya atau lebih. 

    Mengutip laman Health Care Utah, ibu yang operasi caesar lebih dari sekali bisa mungkin mengalami risiko:

    • perdarahan,
    • infeksi,
    • cedera pada saluran kemih dan
    • cedera usus.

    Namun, risiko cedera bisa lebih tinggi ketika seorang ibu kembali melakukan operasi caesar pada kehamilan selanjutnya, kurang dari 12 bulan. 

    Oleh karena itu, dokter biasanya merekomendasikan untuk merencanakan kehamilan berikutnya satu tahun setelah melahirkan caesar. Ini agar luka caesar bisa sembuh dan kuat.

    Hal yang perlu ibu persiapkan jelang operasi caesar kedua

    tips menjaga kesehatan ibu hamil dengan pola hidup sehat

    Saat ibu mengetahui akan menjalani operasi caesar lagi, sudah ada bayangan tentang persiapan sebelum masuk ruangan. 

    Namun, ada beberapa hal yang perlu ibu ketahui dan persiapkan lagi untuk operasi caesar kedua.

    1. Berpuasa

    Biasanya dokter akan menyarankan ibu untuk berpuasa 8 jam sebelum operasi. Namun, waktu puasa setiap rumah sakit berbeda. 

    Ibu tidak boleh mengonsumsi makanan dan minuman apapun, termasuk air putih.

    2. Mencukur rambut kemaluan

    Perawat akan membantu ibu untuk mencukur rambut kemaluan saat akan menjalani operasi caesar. 

    Mencukur rambut kemaluan sebelum operasi caesar kedua bertujuan agar tidak menjadi sarang kuman saat masa nifas datang.

    Darah nifas yang keluar setelah melahirkan akan sangat banyak. Kalau rambut kemaluan belum pendek, bisa tersangkut dan menjadi tempat tumbuhnya bakteri.

    3. Tipe anestesi

    Dokter akan menjelaskan tipe anestesi yang ibu jalani selama operasi caesar kedua. Meski begitu, ibu tidak akan merasakan sakit saat mendapatkan suntikan anastesi. 

    Ada beberapa tipe anastesi untuk kelahiran caesar, seperti epidural dan spinal. Tipe anestesi spinal biasanya dokter pakai untuk kelahiran caesar yang terencana. 

    Sementara itu, epidural biasanya digunakan untuk kelahiran caesar darurat. Kedua tipe anestesi ini tetap membuat ibu terjaga dan bernapas normal.

    4. Bertanya detail soal mengatasi rasa sakit

    Operasi caesar hanya memakan waktu sekitar 30-60 menit. Selebihnya, ibu harus berhadapan dengan rasa sakit. 

    Namun, tidak perlu cemas karena ibu bisa bertanya kepada dokter sedetail mungkin bagaimana cara mengelola rasa sakit dan pemulihan pasca operasi caesar kedua.

    Biasanya, obat-obatan setelah operasi caesar akan dimasukkan melalui cairan infus. Setelah tubuh lebih kuat, obat-obatan bisa ibu konsumsi secara oral.

    Selebihnya, ibu perlu tahu cara mengatasi rasa sakit di rumah dan bagaimana cara merawat luka caesar berdasarkan rekomendasi dari dokter.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Maria Amanda · Tanggal diperbarui 24/06/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan