backup og meta

Sudahkah Anda Mencoba Akupuntur untuk Program Hamil?

Sudahkah Anda Mencoba Akupuntur untuk Program Hamil?

Akupuntur merupakan metode pengobatan tradisional yang cukup populer untuk mengatasi berbagai penyakit. Tahukah Anda? Ternyata akupuntur juga dapat bermanfaat untuk program hamil. Yuk, simak selengkapnya di sini!

Akupuntur sebagai usaha untuk program hamil

hamil 5 bulan

Terkadang bagi beberapa pasangan, untuk dapat mempunyai anak membutuhkan usaha yang lebih dan harus sabar menunggu dalam waktu yang tidak sebentar. 

Banyak yang sudah melakukan segala cara untuk dapat mempunyai anak, baik dilakukan oleh suami maupun istri. Namun sayangnya, belum kunjung dapat rejeki untuk hamil.

Mungkin saatnya Anda mencoba ke metode tradisional seperti akupuntur. Pasalnya, akupuntur efektif untuk meningkatkan kesuburan, baik pada wanita maupun pria.

Berdasarkan studi dari Macedonian Journal of Medical Sciences, pria dan wanita usia subur yang rutin menjalani terapi akupuntur selama 35 sampai 40 menit setiap minggu menunjukkan adanya peningkatan kesuburan.

Prosedur akupuntur untuk program hamil

Seperti yang telah kita ketahui, akupuntur merupakan salah satu pengobatan tradisional yang berasal dari Tiongkok. Melansir Reproductive Facts, berikut ini beberapa prosedur yang perlu Anda ketahui tentang akupuntur.

  • Akupuntur dilakukan dengan cara menusukkan jarum tipis ke titik-titik tertentu pada tubuh. 
  • Metode ini hanya boleh dilakukan oleh tenaga ahli yang sudah terlatih. Tujuannya agar terapi tersebut efektif dan tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya.
  • Anda tidak perlu takut saat ditusuk jarum. Rasanya tidak sakit sebab jarum yang ditusukkan ke tubuh sangatlah tipis. 
  • Metode akupuntur hanya akan menimbulkan efek samping yang sedikit, misalnya memar atau luka yang ringan pada kulit yang sudah ditusuk jarum.
  • Lamanya proses terapi sekitar 20 menit sampai 40 menit setiap sesi pertemuan.
  • Disarankan melakukan terapi ini secara rutin yaitu 1 sampai 3 kali seminggu untuk memperoleh hasil.
  • Selama melakukan terapi akupuntur untuk kesuburan, Anda juga dianjurkan untuk menerapkan pola hidup sehat.

Beberapa fungsi akupuntur untuk program hamil

Tes kehamilan dengan gula

Lantas bagaimana cara kerja akupuntur sehingga bermanfaat untuk pasangan yang sedang merencanakan kehamilan? Berikut penjelasannya.

1. Memperbaiki keseimbangan hormon

Jarum yang ditusukkan pada kulit dalam proses akupuntur dapat merangsang penyaluran energi sepanjang titik-titik tertentu pada tubuh. Anda mungkin akan mengalami hal-hal seperti:

  • lebih tenang atau lebih berenergi,
  • penurunan atau peningkatan hormon tertentu, serta
  • peningkatan aliran darah ke bagian tubuh tertentu, seperti panggul.

Studi yang dilakukan oleh Shanghai University of Traditional Chinese Medicine menunjukkan bahwa akupuntur dapat membantu mengobati masalah ketidaksuburan yang diakibatkan oleh gangguan keseimbangan hormon, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS).

PCOS merupakan kondisi yang sangat sering ditemukan pada wanita yang sulit hamil.  

2. Akupuntur dapat menurunkan stres

Hormon stres yang tinggi dapat menurunkan hormon kesuburan, seperti hormon progesteron.  Dengan menjalani terapi akupuntur, Anda dapat mengatasi stres sehingga mendukung program hamil yang Anda jalai.

Jika tingkat stres Anda berkurang, maka peluang Anda untuk hamil juga semakin besar.

Sebuah studi oleh University Goce Delchev, Macedonia, dilakukan terhadap wanita yang mengalami masalah kesuburan akibat penyakit leukimia yang dideritanya. 

Studi tersebut menunjukkan hasil bahwa terapi pengobatan tradisional seperti akupuntur dapat menurunkan stres dan meningkatkan imunitas sehingga mendorong sel-sel tubuh untuk bereproduksi.

3. Akupuntur dapat membantu proses bayi tabung

Program bayi tabung merupakan salah satu cara yang bisa Anda pilih jika belum bisa hamil dengan cara-cara natural. Untuk meningkatkan keberhasilannya, Anda dapat mencoba terapi akupuntur. 

Meskipun akupuntur tidak secara langsung berperan dalam keberhasilan proses pembuahan, tetapi cara ini dapat membantu mempersiapkan hormonal Anda dan pasangan.

Menurut American Society for Reproductive Medicine, bagi Anda yang ingin melakukan program bayi tabung, sebaiknya melakukan akupuntur sekitar 3 sampai 4 bulan sebelum proses bayi tabung dijalani.

Apakah suami juga perlu melakukan akupuntur?

Tidak hanya pada wanita, akupuntur juga bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan pada pria. Oleh karena itu, sebaiknya suami pun sebaiknya menjalani akupuntur untuk mendukung program hamil.

Penelitian yang dilakukan oleh University Goce Delchev, Republik Macedonia, menunjukkan bahwa akupuntur yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan jumlah dan pergerakan dari sperma.

Akupuntur mungkin dapat menjadi cara Anda dan pasangan untuk mewujudkan harapan cepat memiliki momongan. 

Namun, sebaiknya diskusikan terlebih dahulu dengan dokter Anda dan carilah ahli akupuntur yang bersertifikat atau Anda juga bisa menemukan dokter spesialis akupuntur. 

Tidak ada salahnya untuk terus mencoba agar kebahagiaan keluarga kecil Anda menjadi lebih lengkap.

[embed-health-tool-ovulation]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Zhu, J., Arsovska, B., & Kozovska, K. (2018). Acupuncture Treatment for Fertility. Open Access Macedonian Journal Of Medical Sciences, 6(9), 1685-1687. doi: 10.3889/oamjms.2018.379

Wang, Q., Deng, H., Cheng, K., Huang, Z., Yin, X., & Zhou, Y. et al. (2019). Manual acupuncture for the infertile female with polycystic ovary syndrome (PCOS): study protocol for a randomized sham-controlled trial. Trials, 20(1). doi: 10.1186/s13063-019-3667-y

Cochrane, S., Smith, C., Possamai-Inesedy, A., & Bensoussan, A. (2014). Acupuncture and women's health: an overview of the role of acupuncture and its clinical management in women's reproductive health. International Journal Of Women’s Health, 313. doi: 10.2147/ijwh.s38969

Acupuncture and infertility treatment. (2015). Retrieved 7 July 2021, from https://www.reproductivefacts.org/news-and-publications/patient-fact-sheets-and-booklets/documents/fact-sheets-and-info-booklets/acupuncture-and-infertility-treatment/

Zhu, J., & Arsovska, B. (2021). CASE REPORT-ACUPUNCTURE TREATMENT FOR IMMUNITY IN PATIENT WITH CHRONIC MYELOGENOUS LEUKEMIA. International Journal Of Current Advanced Research, 10(02), 23828-23829. doi: http://dx.doi.org/10.24327/ijcar.2021.23829.4720

Hullender Rubin, L., Anderson, B., & Craig, L. (2018). Acupuncture and in vitro fertilisation research: Current and future directions. Acupuncture In Medicine, 36(2), 117-122. doi: 10.1136/acupmed-2016-011352

Shen, C., Wu, M., Shu, D., Zhao, X., & Gao, Y. (2014). The Role of Acupuncture in in vitro Fertilization: A Systematic Review and Meta-Analysis. Gynecologic And Obstetric Investigation, 79(1), 1-12. doi: 10.1159/000362231

Gu, S. (2018). Acupuncture for Women Undergoing In Vitro Fertilization. JAMA, 320(13), 1384. doi: 10.1001/jama.2018.10542

Versi Terbaru

11/07/2021

Ditulis oleh Indah Fitrah Yani

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita

Diperbarui oleh: dr. Damar Upahita


Artikel Terkait

Akupuntur Saat Hamil, Apa Saja Manfaat dan Risikonya?

Minum Antidepresan Saat Hamil, Boleh atau Tidak?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Damar Upahita

General Practitioner · None


Ditulis oleh Indah Fitrah Yani · Tanggal diperbarui 11/07/2021

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan