Mengungkap bahaya paraben bagi ibu hamil
Paraben atau p-hydroxybenzoic acid secara mudah ditemui dalam produk makeup, produk perawatan rambut, pelembap, dan perawatan cukur. Namun, kerap kali kita terlewat membaca ingredients ketika membeli satu produk kosmetik.
Dalam penelitian yang dipublikasikan Environmental Research, dikatakan bahwa paraben dan bispenol dikategorikan sebagai senyawa yang mengganggu sistem endokrin (endocrine disrupting compounds/EDCs).
Keduanya diteliti memiliki pengaruh simultan terkait pada ibu hamil dan tali pusar bayi dalam kandungan. Bisphenol mampu berjalan melalui transplasental dan senyawa tersebut bisa terakumulasi pada kantong janin.
Sementara itu, dampak negatif dari paraben berpengaruh terhadap tingkat hormon testosteron yang berpengaruh terhadap janin. Hal ini bisa memberikan risiko bagi perkembangan bayi laki-laki saat ia dalam kandungan.
Bahaya risiko paraben terhadap ibu hamil dan pertumbuhan anak prenatal hingga postnatal
Tentu ibu hamil juga tak bisa lepas dari perawatan kecantikan. Sekali lagi, untuk mengaplikasikan produk ke kulit atau tubuh ibu perlu mengetahui detail apakah produk tersebut mengandung paraben atau tidak.
Penelitian lainnya mengungkapkan efek lain dari paraben. Studi tersebut mengatakan ada hubungan antara senyawa paraben dengan peningkatan glukosa pada ibu hamil.
Para peneliti melibatkan 1.087 perempuan hamil dan penelitian dilakukan selama 1 tahun.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar