Bagaimana proses operasi kanker kelenjar getah bening?
Sebelum operasi dimulai, dokter akan memberikan obat anestesi atau bius. Jenis obat bius yang diberikan tergantung pada seberapa besar operasi yang dilakukan.
Apabila Anda menjalani operasi biopsi untuk penentuan stadium kanker, biasanya dokter akan memberikan obat bius lokal. Obat ini hanya bereaksi pada bagian tubuh yang akan dioperasi.
Sementara itu, apabila jenis operasi yang dilakukan cukup besar, Anda akan menerima obat bius total. Obat ini akan membuat Anda tidak sadar selama operasi berlangsung.
Setelah Anda tertidur, sebuah tabung akan dimasukkan ke dalam mulut untuk membantu pernapasan Anda. Detak jantung, pernapasan, serta tekanan darah akan diawasi secara seksama selama Anda tidak sadarkan diri.
Selama operasi berlangsung
Sebagai gambaran, berikut adalah langkah-langkah operasi yang akan Anda lalui, tergantung pada jenis operasinya.
Biopsi
Operasi biopsi untuk menentukan stadium kanker kelenjar getah bening terbagi menjadi berbagai jenis, namun yang paling sering dilakukan adalah biopsi eksisi dan insisi.
Pada biopsi eksisi, dokter akan mengambil seluruh bagian kelenjar getah bening yang terdampak sel kanker. Operasi dilakukan dengan membersihkan area yang akan dibedah terlebih dahulu, kemudian dokter bedah akan mengangkat kelenjar getah bening Anda untuk diperiksa di laboratorium.
Laparotomi eksplorasi
Prosedur operasi ini diperuntukkan bagi pasien limfoma yang memiliki tumor atau sel kanker di perutnya. Obat bius yang digunakan adalah obat bius total.
Setelah area perut dibersihkan, dokter akan membuat sayatan dan mengangkat tumor atau area organ yang terdampak kanker.
Splenektomi
Splenektomi adalah operasi pengangkatan limpa yang dapat ditujukan untuk pasien kanker kelenjar getah bening.
Prosedur ini dilakukan dengan metode keyhole, di mana dokter hanya akan membuat sayatan kecil untuk mengangkat limpa. Dalam prosesnya, dokter akan memakai peralatan operasi khusus yang digunakan bersamaan dengan laparoskopi (tabung kecil dengan kamera dan senter).
Sesudah operasi
Durasi operasi kanker kelenjar getah bening akan tergantung pada apa metode operasi yang dilakukan. Biasanya, tubuh akan kembali pulih dalam 4-6 minggu.
Setelah operasi selesai, beberapa tabung dan selang masih akan terpasang pada tubuh. Fungsinya adalah untuk mengeluarkan sisa cairan dari tubuh pascaoperasi.
Anda mungkin baru bisa bergerak seperti biasanya dalam waktu beberapa hari. Biasanya, suster atau tenaga kesehatan lain akan membantu Anda untuk kembali aktif bergerak secara bertahap. Hal ini penting karena aktif bergerak akan mencegah terjadinya penggumpalan darah setelah prosedur operasi.
Anda juga akan mendapatkan instruksi mengenai apa saja makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi untuk mempercepat pemulihan.
Apa saja risiko dan efek samping operasi kanker kelenjar getah bening?
Seperti prosedur medis lainnya, operasi limfoma atau kanker getah bening juga menyimpan beberapa risiko dan efek samping.
Segera periksakan diri ke rumah sakit jika terjadi gejala-gejala berikut setelah operasi:
- Demam disertai menggigil
- Perdarahan di area bekas operasi
- Rasa sakit dan nyeri di area bekas operasi yang tidak reda dengan obat penghilang rasa sakit
- Sesak napas
- Sakit di kaki, tangan, perut, dan kepala
- Kesulitan buang air kecil
- Urine berwarna merah, keruh, atau berbau tidak sedap
- Diare atau sembelit yang tidak kunjung membaik dalam 2 hari
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar