Kebanyakan orang menganggap bahwa lalat hijau lebih berbahaya dibandingkan dengan lalat rumah yang biasanya Anda temui. Lalu, apa bahayanya lalat hijau bagi kesehatan manusia? Simak selengkapnya dalam pembahasan di bawah ini.
Apa itu lalat hijau?
Lalat hijau adalah serangga yang termasuk dalam klasifikasi keluarga Calliphoridae. Serangga yang mempunyai nama ilmiah Lucilia sericata ini juga dikenal dengan sebutan green bottle fly.
Dikutip dari laman University of Florida, spesies lalat ini memiliki tubuh berwarna hijau metalik yang mengilap.
Lalat ini juga mempunyai mata besar berwarna merah kecokelatan dengan ukuran tubuh lebih besar daripada lalat rumah biasa, yakni sekitar 10–14 milimeter (mm).
Siklus hidup lalat hijau terdiri dari empat tahap, yaitu telur, larva (belatung), pupa, dan dewasa.
Lalat akan berkembang biak dengan bertelur pada bahanorganik yang membusuk, misalnya sampah atau bangkai hewan. Telur lalat ini akan menetas dalam waktu 8–20 jam.
Kemudian, larva lalat atau juga disebut belatung tumbuh menjadi pupa hingga lalat dewasa. Proses ini umumnya memakan waktu 7–12 hari.
Lalat hijau yang masuk ke rumah lalu hinggap di makanan serta permukaan benda sering kali dianggap sebagai ancaman bagi kesehatan manusia.
Pasalnya, serangga ini termasuk vektor alias hewan pembawa penyakit karena kebiasaannya yang sering hinggap di tempat sampah, kotoran, atau bangkai hewan.
Spesies lalat lainnya
- Lalat rumah: sering ditemui di sekitar pemukiman dan tempat yang terdapat makanan.
- Lalat pasir: berukuran kecil yang biasa hidup di daerah berpasir, misalnya tepian sungai.
- Lalat buah: sangat tertarik pada buah matang sehingga sering menjadi hama pertanian.
- Lalat limbah: memiliki bentuk menyerupai ngengat yang hidup dan berkembang biak di lingkungan kotor.
Apa bahayanya lalat hijau bagi kesehatan?
Lalat bisa menjadi perantara beberapa penyakit infeksi karena kebiasannya yang hinggap di tempat kotor, lalu berpindah ke makanan atau benda yang dipakai oleh manusia.
Berikut ini adalah daftar penyakit yang bisa ditularkan lalat hijau sehingga perlu Anda waspadai.
1. Diare
Green bottle fly dapat membawa bakteri Escherichia coli dan Salmonella yang memicu diare. Bakteri ini masuk ke dalam tubuh melalui makanan yang telah terkontaminasi.
Diare yang disebabkan infeksi bakteri dapat berakibat fatal bila tidak segera ditangani, terutama pada anak-anak dan lansia.
2. Tipes
Penyakit tipes atau demam tifoid terjadi akibat infeksi bakteri Salmonella typhi yang dibawa oleh lalat dari feses atau sampah yang terkontaminasi.
Saat lalat hinggap pada makanan atau minuman, bakteri tersebut dapat masuk ke dalam tubuh. Orang yang terinfeksi tipes biasanya mengalami demam tinggi, sakit perut, dan kehilangan nafsu makan.