backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Catat! Ini Area Tubuh Paling Sakit dan Tidak Saat Pembuatan Tato

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Riska Herliafifah · Tanggal diperbarui 09/12/2021

    Catat! Ini Area Tubuh Paling Sakit dan Tidak Saat Pembuatan Tato

    Saat ingin membuat tato, mungkin Anda memikirkan letaknya di bagian tubuh mana yang tidak menimbulkan rasa sakit. Ada beberapa lokasi tato yang tidak menimbulkan rasa sakit dan cocok untuk pemula. Sebaliknya, ada juga area kulit yang membuat tato terasa sangat sakit saat pembuatannya. Yuk, cari tahu di sini!

    Bagian tubuh yang mungkin tidak sakit saat pasang tato

    Tato termasuk seni yang menggambar tubuh yang paling populer di dunia dan banyak yang membuatnya, baik pria mau pun wanita.

    Dalam penelitian terbitan American Academy of Pediatrics (AAP), sebanyak 38% orang berusia 18-29 tahun sudah pernah membuat tato, setidaknya sekali.

    Proses pembuatan tato adalah menusukkan jarum berisi cat tinta ke dalam kulit. Bila lokasinya tidak tepat, tato bisa menimbulkan nyeri.

    Pertanyaan yang sering hadir adalah bagian tubuh mana yang tidak sakit saat membuat tato terutama untuk pemula? Berikut daftarnya.

    1. Paha luar bagian atas

    Umumnya, area yang paling sedikit menimbulkan rasa sakit saat pembuatan tato adalah kulit yang terlapisi banyak lemak.

    Salah satu bagian kulit yang cukup banyak lemak adalah paha. Paha luar bagian atas terdiri dari banyak lemak dan memiliki sedikit ujung saraf.

    Hal inilah yang membuat bagian paha luar atas tidak menimbulkan rasa sakit yang berarti saat pembuatan tato.

    2. Lengan bawah

    Bukan tanpa alasan kalau banyak orang membuat tato pada bagian lengan bawah. Pasalnya, area ini ada banyak otot dan kulit tebal tanpa banyak ujung saraf.

    Membuat tato pada bagian lengan bawah biasanya hanya menimbulkan nyeri ringan sampai tingkat sedang.

    menghilangkan tato dengan laser

    3. Betis

    Bagian tubuh yang satu ini memiliki otot dan lemak dalam jumlah banyak, apalagi hanya terdapat sedikit ujung saraf. 

    Hal tersebut yang membuat betis salah satu area yang tidak menimbulkan rasa sakit saat pembuatan tato.

    Selama area betisnya tidak mendekat ke tulang kering, rasa nyeri kemungkinan masih bisa Anda tahan.

    4. Punggung atas dan bawah

    Area punggung atas dan bawah sebenarnya tidak banyak menimbulkan rasa nyeri saat membuat tato. Akan tetapi, pastikan Anda tidak mendekat ke tulang belakang dan pinggul.

    Hal ini karena membuat tato di area yang dekat dengan tulang lebih berisiko menimbulkan rasa nyeri. 

    Pilih area yang jauh dari tulang, seperti punggung atas atau bawah dekat dengan samping perut, agar keluhan nyeri karena tato tidak terlalu terasa sakit.

    Bagian tubuh paling sakit saat membuat tato

    Bila Anda ingin membuat tato minim atau tidak ada rasa sakit, ada beberapa bagian tubuh yang perlu dihindari.

    Penyebab rasa nyeri yang pada area ini adalah banyaknya ujung saraf, dekat dengan tulang, dan lokasi kulit sangat tipis.

    Berikut beberapa bagian tubuh yang menimbulkan rasa sakit saat pembuatan tato.

    1. Ketiak

    Bagian lipatan yang satu ini salah satu area paling menyakitkan dalam pembuatan tato.

    Sebagian besar seniman pembuat tato tidak menyarankan Anda membuat gambar di sini karena kulit yang terlalu sensitif.

    2. Bagian dada tulang rusuk

    Area sekitar tulang rusuk sangat tipis dan sedikit lemak sehingga pembuatan tato akan menimbulkan rasa nyeri.

    Bila Anda membuat tato di bagian ini, proses pembuatannya akan membuat Anda merasakan sakit karena gerakan tulang rusuk dan kulit saat bernapas.

    cara menghilangkan tato

    3. Pergelangan kaki dan tulang kering

    Jika Anda ingin membuat tato tidak ada rasa sakit, hindari bagian pergelangan kaki dan tulang kering.

    Pasalnya, tulang kering dan pergelangan kaki berada tepat di bawah lapisan kulit yang tipis.

    Area tersebut tidak banyak lemak sehingga akan terasa sangat nyeri saat menggambar tato.

    Tingkat nyerinya sama saat Anda membuat tato di area tulang rusuk yang memiliki sedikit lemak dan kondisi kulit tipis.

    4. Payudara dan puting

    Ingin mencoba membuat tato di area sensitif seperti payudara dan puting? Sebaiknya Anda menghindari area ini.

    Meski ada lemak, payudara termasuk bagian yang menimbulkan rasa nyeri dalam pembuatan tato. 

    Pasalnya, ada banyak ujung saraf pada payudara sampai puting sehingga Anda bisa merasa nyeri saat pembuatan tato.

    5. Bibir

    Membuat tato di bibir mungkin terasa mengesankan, cukup gambar kecil yang tetap berseni.

    Namun, kulit sekitar bibir sangat sensitif dan banyak ujung saraf sehingga tato bibir bisa menimbulkan rasa sakit yang parah.

    Bahkan, bila Anda nekat menato bibir, bisa mengalami perdarahan, pembengkakan, dan memar yang sangat menyakitkan.

    6. Kepala, wajah, dan telinga

    Area ini adalah tempat banyak ujung saraf yang bisa teriritasi selama proses pembuatan tato. Iritasi ini bisa menimbulkan rasa sakit yang sangat parah.

    Apalagi, bagian kepala, wajah, dan telinga, tidak ada banyak lemak sehingga rasa nyeri akan sangat terasa bila menjadi lokasi tato.

    7. Jari tangan dan kaki

    Bagian jari tangan dan kaki cukup populer menjadi lokasi pembuatan tato.

    Namun, kulit area ini sangat tipis dan banyak ujung saraf yang bisa memicu rasa sakit saat tusukan jarum tato.

    Akan lebih parah bila saraf bagian tangan dan kaki terganggu oleh jarum tato. Anda berisiko mengalami kram saat pembuatan tato.

    Memilih bagian tubuh dalam pembuatan tato memang tidak bisa sembarangan, apalagi kalau Anda ingin tidak merasakan sakit.

    Hanya saja, toleransi rasa sakit setiap orang berbeda. Jadi, apa yang mungkin tidak menyakitkan bagi seseorang, dapat menjadi pengalaman mengerikan bagi sebagian orang.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Riska Herliafifah · Tanggal diperbarui 09/12/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan