Bunga lawang atau yang dikenal dengan nama pekak adalah rempah yang berasal dari Tiongkok bagian selatan dan Vietnam. Biasanya, rempah yang satu ini digunakan dalam banyak masakan terutama Asia. Tanaman dengan nama ilmiah Illicium verum ini berbentuk seperti bintang yang terdiri dari delapan ruas. Tiap ruasnya berisi biji kecil berwarna cokelat, sama seperti warna bunganya. Faktanya, ada segudang manfaat bunga lawang yang sayang jika dilewatkan.
Manfaat bunga lawang untuk kesehatan
Bunga lawang memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan seperti:
1. Antijamur dan antibakteri
Manfaat bunga lawang yang pertama ialah berfungsi sebagai antijamur dan antibakteri. Menurut Korean Journal of Medical Mycology, esktrak tanaman yang satu ini memiliki sifat antijamur dan antibakteri alami. Bunga lawang mampu mengendalikan jenis jamur tertentu seperti Candida albicans.
Jamur yang satu ini menjadi penyebab infeksi yang paling umum. Biasanya Candida albicans dapat tumbuh tanpa terkendali dan menyebabkan penyakit kandidiasis. Selain itu, para ilmuwan di Taiwan juga menemukan ada empat senyawa antimikroba di dalam bunga lawang yang efektif mengatasi 70 strain bakteri yang resistan alias kebal terhadap obat.
2. Berfungsi sebagai antioksidan
Bunga lawang mengandung minyak esensial linaool dan vitamin C yang merupakan sumber antioksidan. Antioksidan adalah senyawa alami yang melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan racun lingkungan seperti asap rokok dan polusi udara.
Radikal bebas yang ada di dalam tubuh mempercepat proses penuaan tubuh. Akibatnya, Anda berisiko terkena berbagai penyakit seperti jantung dan kanker hingga penuaan dini pada kulit. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Chemico-Biological Interactions, menemukan fakta bahwa bunga lawang dapat bahkan dapat mengurangi perkembangan sel kanker.
3. Meningkatkan kesehatan ibu hamil
Selain dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan, bunga lawang dapat membantu mengatasi berbagai penyakit selama kehamilan. Sehingga tanaman herbal yang satu ini aman dan baik dikonsumsi saat hamil.
Bahkan, ibu menyusui juga bisa mencoba bunga lawang untuk meningkatkan produksi ASI. Senyawa antehole pada bunga lawang juga menunjukkan sifat mirip hormon estrogen yang dapat mengatur fungsi hormon pada wanita.
4. Menyehatkan sistem pencernaan
Bunga lawang termasuk rempah yang kaya akan serat. Sudah bukan hal baru bahwa serat mampu menjaga kesehatan sistem pencernaan seperti mengatasi perut kembung, kram dan sembelit. Serat mampu melembutkan dan melunakkan feses sehingga mencegah Anda dari sembelit.
Sembelit yang dibiarkan terlalu lama dapat berkembang menjadi wasir yang bisa menyebabkan buang air besar berdarah dan menyakitkan. Satu sendok makan ekstrak bunga lawang mengandung satu gram serat atau setara dengan 3-4 persen dari kebutuhan harian Anda, tergantung pada usia dan jenis kelamin.
5. Mengatasi flu dan batuk
Manfaat bunga lawang yang mungkin tidak Anda duga ialah mengatasi flu dan juga batuk. Hal ini karena bunga lawang mengandung asam shikimat yang tinggi. Berdasarkan Journal of Medical Virology, kombinasi asam shikimat dan antioksidan quercetin dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Dengan begitu, tubuh mampu melindungi dirinya secara maksimal dari serangan penyakit terutama yang diakibatkan oleh virus. Selain itu, mengonsumsi secangkir teh ekstrak bunga lawang tiga kali sehari membantu menghilangkan batuk dan sakit tenggorokan.
6. Mengatasi gangguan tidur
Dikutip dari Mercola, bunga lawang juga banyak digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan tidur. Pasalnya, pengobatan tradisional menemukan fakta bahwa bunga lawang memiliki sifat penenang ringan yang membantu menenangkan saraf. Cobalah untuk mengonsumsi teh ekstrak bunga lawang setiap harinya. Jika gangguan tidur yang Anda miliki dapat teratasi, maka kualitas kesehatan fisik dan juga mental akan semakin membaik.
[embed-health-tool-bmi]