Tentang rabies

Hai Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.

Jika Anda sudah pernah menerima vaksin Rabies dan mengalami gigitan anjing setelahnya, langkah-langkah yang harus diambil dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk:

1. Status Imunisasi Sebelumnya: Jika Anda sudah mendapatkan vaksin Rabies dan sudah menjalani siklus vaksinasi lengkap (biasanya terdiri dari beberapa suntikan dalam periode waktu tertentu), maka biasanya Anda memiliki perlindungan imunisasi yang cukup terhadap virus Rabies.
2. Jenis Gigitan: Penting untuk mengevaluasi tingkat risiko gigitan tersebut. Jika gigitan anjing tersebut dianggap berisiko tinggi (misalnya, gigitan yang menyebabkan luka terbuka, gigitan dari anjing liar atau tidak terlindungi), maka vaksinasi tambahan mungkin direkomendasikan.
3. Waktu Sejak Vaksinasi Terakhir: Ada panduan kesehatan yang menyarankan pemberian vaksin booster untuk Rabies dalam situasi tertentu, terutama jika waktu sejak vaksinasi terakhir sudah cukup lama atau terdapat gigitan yang dianggap berisiko tinggi.

Dalam situasi seperti ini, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan mengevaluasi riwayat imunisasi Rabies Anda, jenis gigitan yang Anda alami, serta tingkat risiko terkena Rabies dari gigitan tersebut. Berdasarkan evaluasi tersebut, dokter akan memberikan rekomendasi terbaik mengenai langkah-langkah yang perlu diambil, termasuk apakah Anda perlu mendapatkan vaksinasi tambahan atau tidak.

Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.