Tentang cara sapih anak 2 thn

Halo dokter, saya mau bertanya saya punya anak berusia 2 thn, tapi dia masih suka menyusui, dan saya pernah mencoba menggunakan daun pepaya ke payudara saya tapi anak saya malah terus menyusui .. saran dokter bagaimana ya menyapihnya yg ampuh agar anak tidak menyusui lagi. Terimakasi

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1

1 komentar

Menyapih anak usia 2 tahun memang bisa menjadi tantangan, apalagi jika anak masih sangat menyukai rutinitas menyusui. Metode seperti menggunakan daun pepaya mungkin tidak selalu efektif dan bisa membuat anak merasa tidak nyaman:

Untuk menyapih anak dengan lebih efektif dan tanpa drama, ada beberapa pendekatan yang bisa Anda coba, dengan fokus pada kesabaran dan pengertian:

  1. Komunikasi yang Baik: Jelaskan kepada anak dengan bahasa yang mudah dimengerti bahwa ia sudah besar dan akan mulai belajar makan makanan padat tanpa ASI. Libatkan anak dalam proses ini.
  2. Buat Rutinitas Baru: Ganti kebiasaan menyusui dengan aktivitas lain yang menyenangkan, terutama sebelum tidur. Misalnya, membaca buku bersama, bernyanyi, atau bercerita.
  3. Kurangi Sesi Menyusui Secara Bertahap: Jangan langsung menghentikan total. Perlahan-lahan kurangi durasi menyusui atau jumlah sesi dalam sehari. Anda bisa mulai dengan membatasi waktu menyusui atau menunda waktu menyusui.
  4. Alihkan Perhatian: Saat anak ingin menyusu, tawarkan pengganti seperti camilan sehat, minuman (air putih atau susu formula/UHT jika diperlukan), atau ajak bermain aktivitas yang menarik.
  5. Gunakan Pakaian yang Sulit Diakses: Pilih pakaian yang tidak memudahkan anak untuk mengakses payudara Anda, terutama di malam hari.
  6. Berikan Pelukan dan Kenyamanan Ekstra: Saat anak merasa kesal atau rewel karena tidak menyusu, berikan pelukan, usapan, dan perhatian lebih untuk menenangkan mereka. Ini penting untuk menjaga ikatan emosional.
  7. Libatkan Pasangan atau Anggota Keluarga Lain: Minta bantuan pasangan atau anggota keluarga lain untuk menenangkan anak saat ia rewel, terutama di malam hari. Terkadang, anak lebih mudah dialihkan oleh orang lain.
  8. Konsisten dan Sabar: Proses menyapih membutuhkan waktu dan konsistensi. Tetapkan jadwal dan rutinitas yang konsisten, dan jangan menyerah jika ada kemunduran. Penting untuk melakukan proses ini dengan cinta dan pengertian, tanpa paksaan, agar anak merasa aman dan dicintai. Jika Anda mengalami kesulitan yang signifikan atau merasa proses ini sangat berat, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau konsultan laktasi untuk mendapatkan panduan lebih lanjut.
1 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan