Ruam popok

Halo dok, anak saya umur 11 bulan dengan berat 13 kg, dia terkena ruam popok dibagian selangkangan merah banget dan kadang sampai kulitnya terkelupas, saya pakai salep cinolon dan beberapa hari sembuh trus nanti merah lagi, itu gimana ya dok ?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
156
2

2 komentar

Halo Ibu Khikmatul Fitriyani, terima kasih atas pertanyaannya...


Ruam popok adalah adalah iritasi berupa ruam kemerahan mengkilap yang muncul di area kulit bayi yang tertutup popok. Kondisi ini juga sering disebut sebagai dermatitis popok alias diaper rash.


Gejala ruam popok pada bayi adalah kemerahan dan iritasi di bagian bokong dan selangkangan. Gejala ini biasanya dimulai dengan bintik-bintik merah muda yang samar dan menonjol. Semakin lama, bintik-bintik tersebut akan membesar dan menutupi area yang tertutup popok jika tidak diobati.


Penyebab ruam popok sebagian besar adalah iritasi karena gesekan, bahan popok yang tidak cocok, atau kelembaban yang buruk sehingga menimbulkan penumpukan bakteri atau jamur.


Jika sudah berupaya diobati dan sempat membaik lalu kambuh lagi, bisa saja masih terdapat infeksi yang belum tuntas.


Saya sarankan Ibu untuk melakukan konsultasi ke dokter terdekat atau bisa melalui online platform sepertu booking dokter di https://hellosehat.com/care/

untuk dapat melakukan konsultasi lebih detail terkait kondisi anak Ibu.


Saat ini hal yang dapat Ibu upayakan di rumah adalah:

1. Rutin mengganti popok tiap 6 jam meskipun tidak BAB

2. Mengoleskan moisturizer pada pantat anak sebelum dipakaikan popok

3. Mandikan anak dengan air hangat


Demikian semoga membantu 🙏🏻



1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Ruam popok pada bayi adalah masalah umum yang sering terjadi. Ruam popok biasanya disebabkan oleh iritasi kulit akibat paparan urine dan tinja yang terperangkap di dalam popok. Beberapa faktor yang dapat memperburuk ruam popok antara lain kelembaban, gesekan, infeksi jamur, atau reaksi alergi terhadap bahan popok atau produk perawatan kulit.:

Penggunaan salep cinolon adalah langkah yang baik untuk mengatasi ruam popok. Salep ini mengandung kortikosteroid yang dapat mengurangi peradangan dan meredakan gejala ruam popok. Namun, jika ruam popok kembali muncul setelah beberapa hari, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  1. Ganti popok secara teratur: Pastikan untuk mengganti popok secara teratur, terutama setelah bayi buang air besar atau buang air kecil. Biarkan area selangkangan kering sebelum memasang popok baru.

  2. Gunakan popok yang tepat: Pilihlah popok yang sesuai dengan ukuran dan jenis kulit bayi Anda. Beberapa bayi mungkin lebih sensitif terhadap bahan tertentu, jadi cobalah untuk mencari popok yang bebas dari pewangi atau bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi.

  3. Hindari penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung pewangi atau bahan kimia yang keras: Beberapa produk perawatan kulit dapat menyebabkan iritasi pada kulit bayi. Gunakan produk yang lembut dan bebas pewangi untuk membersihkan area selangkangan.

  4. Biarkan area selangkangan terbuka: Setelah mengganti popok, biarkan area selangkangan terbuka selama beberapa waktu agar udara dapat mengalir dan membantu mengeringkan kulit.

Jika ruam popok tidak kunjung membaik setelah melakukan langkah-langkah di atas, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak. Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan pengobatan yang sesuai, seperti salep anti-jamur jika ada infeksi jamur yang mendasarinya.

Semoga informasi ini membantu! Jika Anda memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan