Selamat malam dok maaf sebelumnya saya mau tanya dok teneteng mental anak saya anak saya sepertinya mengalmi troma dok tidak mau sekolah padahal aw
... Lihat Lainnyalaki-laki
dok saya mau tnya, sya terkena penyakit gatal² yang sangat nyeri skli pada bagian kelamin pria, dan lebih tepat nya di bawah kelamin pria. saran salep atau obat nya apa ya dok?
2 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.
Keluhan gatal pada kelamin kemungkinan disebabkan infeksi jamur candida pada kelamin. Infeksi jamur penis terjadi akibat pertumbuhan jamur berlebih pada alat kelamin pria. Pada dasarnya, keberadaan jamur pada alat kelamin adalah hal yang wajar. Namun, saat jumlahnya tidak terkendali, ini dapat menimbulkan berbagai masalah. Karena kondisi ini kerap membuat bagian ujung kulit alat kelamin pria meradang, infeksi jamur penis juga dikenal dengan Candida balanitis. Candida merupakan jenis jamur yang menyebabkan infeksi, sementara balanitis adalah peradangan atau infeksi pada kepala penis. Selain akibat pertumbuhan jamur yang tidak terkendali, balanitis juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus. Infeksi jamur juga bisa terjadi pada bayi laki-laki. Hanya saja, kondisi tersebut lebih dikenal dengan istilah ruam popok.
Gejala infeksi jamur yang paling mudah dikenali adalah munculnya bercak-bercak putih (smegma) di area penis hingga selangkangan. Selain itu, Anda mungkin juga menemukan tanda infeksi jamur lainnya seperti berikut.
- Gatal dan panas, khususnya bagian kepala penis.
- Keluarnya cairan putih kental yang berbau busuk.
- Penis terasa sakit.
- Kulup tidak dapat ditarik.
- Sakit saat buang air kecil atau berhubungan intim.
- Nyeri dan bengkak pada selangkangan hingga penis.
Candida balanitis akan membuat kulit Anda lebih sensitif. Maka, kulit penis Anda mungkin juga lebih mudah lecet, mengelupas, dan teksturnya bersisik.
Jenis jamur yang menyebabkan infeksi pada penis pria adalah Candida albicans. Jamur ini tumbuh subur di lingkungan yang hangat dan lembap, termasuk pada kulup penis yang tidak disunat. Selain itu, berikut adalah beberapa kebiasaan yang menyebabkan pertumbuhan Candida menjadi tidak terkendali.
- Tidak menjaga kebersihan penis.
- Tidak menghilangkan sisa sabun pada penis.
- Memiliki pasangan yang mengalami infeksi jamur vagina.
- Tidak mengeringkan penis sebelum menggunakan celana dalam.
- Menggunakan alat pembersih kelamin yang bersifat mengiritasi.
Umumnya, candida balanitis dapat diatasi dengan pengobatan menggunakan salep atau krim. Beberapa jenis salep bahkan bisa didapatkan tanpa resep dokter. Cara penggunaannya adalah dengan mengoleskannya langsung ke kulit penis yang terinfeksi. Menurut informasi pada laman Cleveland Clinic, berikut adalah beberapa jenis salep untuk mengobati infeksi jamur di penis.
- Mikonazol.
- Klotrimazol.
- Nistatin.
- Ekonazol.
Dokter juga dapat merekomendasikan obat antijamur seperti flukonazol untuk mengatasi infeksi jamur pada kemaluan. Selain itu, Anda mungkin mendapatkan tambahan obat sesuai dengan gejala yang menyertainya. Pengobatan dengan obat antijamur biasanya memakan waktu selama 1–3 minggu sampai penis Anda bebas dari jamur. Jika Anda belum pernah disunat, dokter mungkin merekomendasikan sunat dewasa untuk menghilangkan infeksi jamur seutuhnya.
Oleh sebab itu sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit dan kelamin untuk pengobatan lebih lanjut.
Sekian dan terima kasih
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya kurang paham dengan pertanyaan Anda. Bisa tolong berikan informasi lebih lanjut?Related content