Halo dok mau tanya anak saya umur 14 bulan di pipi nya ada bercak putih kira2 pake apa ya dok,mohon saran ya,terima kasih
Anonim
1 tahun yang lalu
Bolehkah Membuang ASI
Setelah melahirkan, sangat disarankan untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayi. Bukan semata-mata untuk memberikan makanan sekaligus minuman bagi si kecil saja. Ini karena menyusui ASI eksklusif adalah makanan terbaik yang juga dapat memberikan banyak manfaat bagi bayi dan ibu. Bolehkah membuang asi yang mau di konsumsi sama anak? Terima kasih.
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
608
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo Sobat Sehat,
Terimakasih atas pertanyaannya.
Apakah maksud pertanyaan Anda adalah membuang ASIP yang sudah tidak layak diminum bayi?
Penyebab ASI menjadi basi adalah karena stok ASIP disimpan terlalu lama atau cara penyimpanannya yang salah.
Pada suhu ruangan sekitar 25° Celcius, ASIP hanya bertahan selama 4 jam setelah diperah sehingga harus langsung dikonsumsi bayi sampai habis. Jika tersisa, ASIP yang disimpan dalam suhu ruang (25 Celsius) pun masih bisa dikonsumsi kembali hingga 2 jam. Namun setelah 2 jam, ASIP dalam suhu ruang sudah mulai basi sehingga harus Ibu buang.
Sementara jika disimpan di dalam freezer kulkas dengan suhu -15° Celcius, ASIP yang dibekukan bisa tahan hingga 6 bulan.
Penting untuk selalu memeriksa kondisi ASI perah sebelum diberikan untuk si Kecil.
Semoga membantu,
Salamm dr. Syifa.
Hai Sobat Sehat,
Maaf, tapi saya tidak bisa memberikan saran yang akurat dan rinci berdasarkan konteks yang diberikan. Saya hanya dapat memberikan informasi umum tentang menyusui ASI.Dalam kondisi normal, sebaiknya tidak membuang ASI yang ingin dikonsumsi oleh bayi. ASI adalah makanan yang sangat berharga dan memiliki manfaat kesehatan yang penting bagi bayi. Jika Anda memiliki kelebihan ASI, ada beberapa opsi yang dapat Anda pertimbangkan:
Menyimpan ASI: Anda dapat menyimpan ASI dalam wadah steril dan menyimpannya di dalam kulkas atau freezer. ASI yang disimpan dengan benar dapat digunakan untuk memberi makan bayi di kemudian hari.
Mendonasikan ASI: Jika Anda memiliki kelebihan ASI dan ingin membantu bayi lain yang membutuhkan, Anda dapat mencari program donasi ASI di daerah Anda. Organisasi seperti bank ASI atau kelompok dukungan menyusui mungkin memiliki program donasi ASI.
Menggunakan ASI untuk keperluan lain: Jika Anda tidak dapat menyimpan atau mendonasikan ASI, Anda dapat menggunakan ASI untuk tujuan lain, seperti membuat produk perawatan kulit alami atau mandi bayi.
Namun, jika ASI telah terkontaminasi atau tidak aman untuk dikonsumsi, sebaiknya tidak memberikannya kepada bayi. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kualitas atau keamanan ASI Anda, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi untuk mendapatkan nasihat yang tepat.
Apakah ada pertanyaan lain yang bisa saya bantu?
Related content