Sy mau tanya dok, anak sy dbawah bibir nya merah terus beruntusan, dikasik salep apa yaa dok yang aman untuk anak umur 3 thn. Terimakasih🙏
Bayi tidak BAB selama 2hari
Kenapa yaaa dok..anak saya udah 2 hari gak BAB tp buang angin terus ...anak saya umurnya baru satu bulan lebih..trsss dia jga Asi +sufor
1 komentar
Terbaru
gas yang tertahan di dalam perut ini perlu keluar dengan cara bayi sering kentut dan sendawa. Berikut adalah beberapa penyebab yang perlu orangtua ketahui.
1. Menelan banyak udara -> Salah satu penyebab perut bayi bunyi dan sering ketut adalah karena banyak udara yang tertelan. Ada banyak momen yang menyebabkan bayi bisa menelan udara lebih banyak dari seharusnya. Contohnya saat perlekatan menyusui tidak tepat, saat posisi botol dot kurang pas, atau hanya saat mengoceh atau menangis.
2. Menangis terlalu lama -> Saat sedang menangis, bayi punya kecenderungan menelan udara. Hal ini menyebabkan perut mereka akan terasa penuh gas dan membuatnya sering kentu. Biasanya, kondisi ini terjadi apabila bayi menangis dalam periode waktu terlalu lama.
3. Masalah pencernaan ringan -> Bayi kentut terus juga bisa disebabkan oleh masalah pencernaan ringan seperti konstipasi atau sembelit. Pada kondisi ini, mungkin bayi akan jarang BAB dan sering kentut. Apabila kondisi ini berlangsung terus menerus dan membuat bayi tampak tidak nyaman, konsultasikan pada dokter spesialis anak.
4. Sistem pencernaan masih berkembang -> Dalam perkembangan bayi, tubuh mungilnya masih beradaptasi bagaimana cara mencerna makanan. Itulah salah satu sebab bayi sering kentut, karena cenderung menyimpan gas lebih banyak ketimbang orang dewasa.
5. Mengenal makanan baru -> Pada saat anak memasuki fase MPASI, wajar jika bayi kentut terus saat berkenalan dengan jenis makanan baru. Pada beberapa anak, kondisi ini bisa jadi mengindikasikan reaksi sensitif terhadap jenis makanan tertentu. Untuk mengenali apakah bayi sering kentut perlu mendapat perhatian lebih atau masih terbilang normal, berikut beberapa gejala yang perlu diperhatikan:
- Bayi menangis saat kentut atau setelah kentut.
- Melengkungkan punggung.
- Mengangkat kedua kaki.
- Perut tampak seperti membengkak.
Coba beberapa metode ini saat bayi kentut terus:
1. Gerakan mengayuh sepeda -> Pertama, baringkan bayi dan angkat kedua kakinya dengan lutut ditekuk. Kemudian, gerakkan kaki dengan gerakan mengayuh sepeda untuk membantu melepaskan gas yang terjebak dalam perutnya.
2. Mengangkat kepala -> Angkat kepala bayi lebih tinggi dari posisi perutnya. Selain itu, orangtua juga bisa menggendong juga bayi dengan posisi tegak untuk membantu mereka sendawa (burping). Hal ini bisa membantu mengeluarkan gas dalam tubuhnya sehingga kentut bayi bisa berkurang.
3. Memijat perut -> Cara lain untuk membuat bayi merasa lebih nyaman karena sering kentut adalah dengan memijat perut bayi secara perlahan. Anda bisa menekan dengan gerakan searah atau berlawanan dengan jarum jam. Gerakan I L U juga bisa membantu melancarkan konstipasinya.
4. Tummy time -> Sebisa mungkin, biasakan bayi berada dalam posisi tummy time atau tengkurap saat sedang terjaga serta dalam pengawasan orang dewasa.Cara ini dapat memperkuat otot bagian tubuh atas dan memberi stimulus untuk mengangkat kepalanya. Posisi ini juga dapat membebaskan gas yang terjebak di perut sekaligus membantu masalah perut bayi bunyi dan sering mengalami kentut.
Apabila kentut berlangsung terus menerus dan belum bisa BAB > 24 jam, maka sebaiknya anda membawa anak anda ke dokter spesialis anak.
Sekian dan Terima Kasih