apakah menjilati celana dalam bekas orang lain bisa terjangkit HIV
apaka ini baik baik sj
saya gmpg skali kepikran sesuatu , mulai dri cemas,ketakutan,gampang menangis lalu kepikirannn tentang hal kecil dri mulai kata
2 komentar
Terbaru
🔥 Diskusi Menarik
saya gmpg skali kepikran sesuatu , mulai dri cemas,ketakutan,gampang menangis lalu kepikirannn tentang hal kecil dri mulai kata
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Kejadian tidak menyenangkan yang pernah anda alami bisa saja menyebabkan terjadinya trauma psikologis. Seiring berjalannya waktu, terkadang kejadian traumatis tersebut bisa pulih dengan sendirinya. Namun, terkadang juga akan menetap dalam jangka waktu yang lama sehingga mengganggu anda dalam menjalani keseharian saat ini atau merencanakan kehidupan yang akan datang. Adapun reaksi emosi yang ditampilkan setiap individu terhadap kejadian traumatis berbeda-beda, seperti munculnya rasa cemas berlebihan, sedih, takut, marah, benci, dan sebagainya. Selain itu, kondisi fisik dan psikologis bukan hal yang dapat dipisahkan sehingga ketika teringat akan kejadian tersebut akan memunculkan perubahan pada sensasi fisik.
Dengan menyadari kondisi anda saat ini, berarti secara tidak langsung anda menyadari pula kebutuhan akan bantuan tenaga profesional. Ketika pikiran akan kejadian traumatis tersebut muncul, maka akan memicu juga munculnya reaksi emosi negatif tersebut sehingga membuat anda merasa tidak nyaman. Pada saat kondisi tersebut terjadi, anda dapat melakukan relaksasi pernapasan sehingga menjadi lebih rileks, tenang dan dapat berpikir jernih kembali. Selain itu, sebaiknya anda tidak perlu menyalahkan diri sendiri, karena adanya proses penerimaan dapat membantu anda lebih mudah untuk pulih dari kejadian traumatis. Anda juga dapat mencoba mengembangkan kemampuan memaafkan terhadap diri sendiri, lingkungan dan orang lain yang menyebabkan anda mengalami kejadian traumatis tersebut.
Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga dengan segala kelebihan dan kelemahan yang dimiliki. Silakan bernapas tanpa perlu diperhatikan
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Dari cerita yang Anda bagikan, terlihat bahwa Anda telah mengalami banyak tekanan dan trauma akibat perundungan dan ejekan terhadap kondisi gagap yang Anda alami. Hal ini dapat menyebabkan gangguan kecemasan, ketakutan, dan kesedihan yang Anda rasakan. Sangat penting untuk mencari bantuan profesional, seperti konseling atau terapi, untuk membantu Anda mengatasi masalah ini.Terapi wicara yang Anda jalani merupakan langkah positif untuk memperbaiki kondisi Anda. Namun, jika biaya terapi menjadi kendala, Anda dapat mencari layanan kesehatan mental yang mungkin menawarkan biaya terapi yang lebih terjangkau atau bahkan gratis. Selain itu, penting juga untuk mencari dukungan dari keluarga, teman, atau komunitas yang dapat memberikan Anda dukungan emosional dan moral.
Jangan ragu untuk berbicara dengan orang-orang terdekat Anda tentang perasaan dan masalah yang Anda alami. Berbagi cerita dan mendapat dukungan dari orang lain dapat membantu Anda merasa lebih baik dan mengurangi beban yang Anda rasakan. Ingatlah bahwa Anda tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini, dan ada banyak sumber bantuan yang dapat membantu Anda pulih dan merasa lebih baik.
Jika Anda merasa kesulitan mengatasi perasaan cemas, ketakutan, atau kesedihan yang Anda alami, segera cari bantuan profesional. Kesehatan mental Anda sangat penting, dan Anda pantas mendapatkan dukungan dan perawatan yang tepat. Semoga Anda segera mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan dan dapat pulih dari pengalaman traumatis yang Anda alami. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain yang ingin Anda tanyakan?
Related content