Halo dok,
sudah 3 bulan ini BB dan TB bayi saya seret banget dok bahkan sempat kemarin BBnya turun dan juga makanan sering dilepeh.
di
... Lihat Lainnya🔥 Diskusi Menarik
Permisi dokter saya mau bertanya anak saya usia 1,5 tahun .mudah cape kalo ngantuk ngos ngosan .tapi BB setandar seperti di buku KIA makan juga lahap tapi kuku biru apa lagi kalo emosi.anak saya awal ngos ngosan perperti itu awal bisa jalan di umur 11bln mengobatinnya gmn ya dok
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hello sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.
Kondisi kuku biru atau Sianosis pada anak dapat disebabkan oleh berbagai kondisi medis, seperti penyakit jantung bawaan, asma, atau gangguan pernapasan. Sianosis juga dapat disebabkan oleh faktor eksternal, seperti paparan udara dingin.
Penyebab sianosis pada anak
Gejala sianosis
Penanganan sianosis
Diagnosis sianosis Pemeriksaan fisik pasien, Pemeriksaan pulse oximeter, Pemeriksaan echocardiography.
Ngos-ngosan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk infeksi saluran pernapasan, asma, atau kondisi jantung. Kuku biru (sianosis) menunjukkan bahwa tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen, yang bisa menjadi indikasi masalah yang lebih serius. Sebaiknya, Anda segera membawa anak Anda ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik, tes fungsi paru, atau bahkan rontgen dada untuk menentukan penyebab pasti dari gejala yang dialami. Pengobatan akan bergantung pada diagnosis yang diberikan oleh dokter. Jika ini terkait dengan infeksi, mungkin akan diberikan obat untuk mengatasi infeksi tersebut. Jika ada masalah dengan saluran pernapasan atau jantung, dokter akan memberikan rencana perawatan yang sesuai. Sementara itu, pastikan anak Anda tetap terhidrasi dengan baik dan hindari aktivitas yang terlalu melelahkan. Jika anak Anda menunjukkan gejala yang semakin parah, seperti kesulitan bernapas yang signifikan, segera cari pertolongan medis.
Related content