Tetang keputihan

Hallo Titik ismayani, terima kasih atas pertanyaan nya.

Keputihan yang berwarna kuning pekat hingga kehijauan dan berlangsung lama (bahkan sampai mau haid lagi) bisa menjadi tanda adanya infeksi, terutama jika disertai gejala lain seperti:

• Bau tidak sedap (amis atau menyengat)
• Gatal atau perih di area kewanitaan
• Nyeri saat buang air kecil atau berhubungan
• Keputihan lebih kental atau berbusa

Beberapa kemungkinan penyebab:

1. Infeksi bakteri – seperti vaginosis bakterialis
2. Infeksi menular seksual (IMS) – seperti trikomoniasis, gonore, atau klamidia
3. Infeksi jamur – kadang bisa disertai warna kekuningan juga, tapi lebih sering putih seperti susu kental

Karena sudah berlangsung cukup lama dan warna kehijauan bisa mengarah pada infeksi serius, sebaiknya segera periksa ke dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan dan pengobatan yang sesuai. Biasanya perlu dilakukan pemeriksaan cairan vagina (seperti apusan/pap smear atau kultur).

Sementara itu, tips yang bisa kamu lakukan:

• Jaga kebersihan area kewanitaan, keringkan setelah buang air
• Gunakan celana dalam katun dan ganti secara rutin
• Hindari pemakaian sabun pembersih kewanitaan yang mengandung pewangi
• Hindari hubungan intim dulu sampai jelas penyebabnya

Hallo Titik ismayani, terima kasih atas pertanyaan nya.

Keputihan yang berwarna kuning pekat hingga kehijauan dan berlangsung lama (bahkan sampai mau haid lagi) bisa menjadi tanda adanya infeksi, terutama jika disertai gejala lain seperti:

• Bau tidak sedap (amis atau menyengat)
• Gatal atau perih di area kewanitaan
• Nyeri saat buang air kecil atau berhubungan
• Keputihan lebih kental atau berbusa

Beberapa kemungkinan penyebab:

1. Infeksi bakteri – seperti vaginosis bakterialis
2. Infeksi menular seksual (IMS) – seperti trikomoniasis, gonore, atau klamidia
3. Infeksi jamur – kadang bisa disertai warna kekuningan juga, tapi lebih sering putih seperti susu kental

Karena sudah berlangsung cukup lama dan warna kehijauan bisa mengarah pada infeksi serius, sebaiknya segera periksa ke dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan dan pengobatan yang sesuai. Biasanya perlu dilakukan pemeriksaan cairan vagina (seperti apusan/pap smear atau kultur).

Sementara itu, tips yang bisa kamu lakukan:

• Jaga kebersihan area kewanitaan, keringkan setelah buang air
• Gunakan celana dalam katun dan ganti secara rutin
• Hindari pemakaian sabun pembersih kewanitaan yang mengandung pewangi
• Hindari hubungan intim dulu sampai jelas penyebabnya

Hallo Titik ismayani, terima kasih atas pertanyaan nya.

Keputihan yang berwarna kuning pekat hingga kehijauan dan berlangsung lama (bahkan sampai mau haid lagi) bisa menjadi tanda adanya infeksi, terutama jika disertai gejala lain seperti:

• Bau tidak sedap (amis atau menyengat)
• Gatal atau perih di area kewanitaan
• Nyeri saat buang air kecil atau berhubungan
• Keputihan lebih kental atau berbusa

Beberapa kemungkinan penyebab:

1. Infeksi bakteri – seperti vaginosis bakterialis
2. Infeksi menular seksual (IMS) – seperti trikomoniasis, gonore, atau klamidia
3. Infeksi jamur – kadang bisa disertai warna kekuningan juga, tapi lebih sering putih seperti susu kental

Karena sudah berlangsung cukup lama dan warna kehijauan bisa mengarah pada infeksi serius, sebaiknya segera periksa ke dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan dan pengobatan yang sesuai. Biasanya perlu dilakukan pemeriksaan cairan vagina (seperti apusan/pap smear atau kultur).

Sementara itu, tips yang bisa kamu lakukan:

• Jaga kebersihan area kewanitaan, keringkan setelah buang air
• Gunakan celana dalam katun dan ganti secara rutin
• Hindari pemakaian sabun pembersih kewanitaan yang mengandung pewangi
• Hindari hubungan intim dulu sampai jelas penyebabnya

Hallo Titik ismayani, terima kasih atas pertanyaan nya.

Keputihan yang berwarna kuning pekat hingga kehijauan dan berlangsung lama (bahkan sampai mau haid lagi) bisa menjadi tanda adanya infeksi, terutama jika disertai gejala lain seperti:

• Bau tidak sedap (amis atau menyengat)
• Gatal atau perih di area kewanitaan
• Nyeri saat buang air kecil atau berhubungan
• Keputihan lebih kental atau berbusa

Beberapa kemungkinan penyebab:

1. Infeksi bakteri – seperti vaginosis bakterialis
2. Infeksi menular seksual (IMS) – seperti trikomoniasis, gonore, atau klamidia
3. Infeksi jamur – kadang bisa disertai warna kekuningan juga, tapi lebih sering putih seperti susu kental

Karena sudah berlangsung cukup lama dan warna kehijauan bisa mengarah pada infeksi serius, sebaiknya segera periksa ke dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan dan pengobatan yang sesuai. Biasanya perlu dilakukan pemeriksaan cairan vagina (seperti apusan/pap smear atau kultur).

Sementara itu, tips yang bisa kamu lakukan:

• Jaga kebersihan area kewanitaan, keringkan setelah buang air
• Gunakan celana dalam katun dan ganti secara rutin
• Hindari pemakaian sabun pembersih kewanitaan yang mengandung pewangi
• Hindari hubungan intim dulu sampai jelas penyebabnya