Telat haid 2 minggu lebih
Assalamu'alaikum aku mau tanya
Aku umur 41 jln 42
Aku sudah telat haid 2 minggu lebih apakah aku hamil. Ato sudah menopause
Ato gangguan hormon
Mksh 🙏🙏
Assalamu'alaikum aku mau tanya
Aku umur 41 jln 42
Aku sudah telat haid 2 minggu lebih apakah aku hamil. Ato sudah menopause
Ato gangguan hormon
Mksh 🙏🙏
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo Nur Siputrimanja, terima kasih atas pertanyaannya...
Perlu diketahui, siklus menstruasi normal rata-rata terjadi setiap 28-35 hari dengan durasi haid 3-7 hari dan volume darah yang keluar sekitar 30–70 ml. Adanya gangguan siklus menstruasi di antara siklus normal pada umumnya disebabkan oleh gangguan hormonal. Namun, jika masih aktif berhubungan seksual dan terlebih tidak menggunakan KB bisa jadi ini juga merupakan slaah satu tanda kehamilan.
Bagaimanapun tetap perlu dipastikan. Anda bisa melakukan pemeriksaan kehamilan mandiri dengan tes urin/tespek terlebih dahulu. Bila hasilnya gadis 2 berarti anda mengalami kehamilan namun bila hasilnya adalah garis 1 berarti kemungkinan besar Anda tidak mengalami kehamilan dan sebaiknya lakukan kunjungan ke dokter spesialis kandungan untuk dilakukan evaluasi dengan USG Apakah terdapat permasalahan di organ reproduksi dalam yang menyebabkan Anda mengalami keterlambatan haid.
Jangan lupa untuk terus menerapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang berolahraga secara rutin tiga kali dalam seminggu setidaknya setiap kali berolahraga yaitu 30 menit, mengonsumsi cukup air putih dalam sehari dan menghindari ataupun mengatasi stress dengan sebaik-baiknya.
Terima kasih semoga membantu...
Hai Sobat Sehat,
Mohon maaf, tetapi saya tidak dapat memberikan diagnosis atau jawaban yang akurat tanpa informasi medis yang lebih rinci dan tanpa melakukan pemeriksaan langsung. Telat haid dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kehamilan, gangguan hormon, atau menopause. Jika Anda khawatir tentang kehamilan atau gangguan hormon, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan untuk evaluasi lebih lanjut dan tes yang diperlukan. Mereka akan dapat memberikan diagnosis yang tepat dan memberikan saran yang sesuai dengan kondisi Anda.Related content