Tanya dokter

Hallo dok, saya faujiah,saya mengalami haid lama setelah nikah, waktu saya belum nikah, haid normal 1 bulan 1x selama 7 hari, tapi setelah menikah saya ikut kb,setiap bulan saya haid tapi 2 minggu dan pernah waktu itu selama 90 hari/3 bulan saya haid dan itu deras banget, sampe sekarang saya kalo haid suka lama lebih dari 2 minggu, itu kenapa ya?

Saya juga pernah konsul ke dokter tapi doker cuma ngasih obat penyetop darah, tapi itu tidak berhasil.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
24
1
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terimakasih atas pertanyaannya.


Siklus haid juga bervariasi rata-rata 21-35 hari, bisa maju atau mundur dengan durasi 3-7 hari lama haidnya. apabila masih dalam range siklusnya (21-35 hari) apabila maju atau mundur tidak menjadi masalah.


Jika haid etrjadi berkepanjangan, hal ini tidak normal, kecuali jika Anda mendekati menopause (biasanya antara usia 45—55 tahun). Namun ada juga sebab lainna antara lain:

  • Perdarahan uterus disfungsional (dysfunctional uterine bleeding) adalah penyebab paling umum dari menstruasi yang lama. Namun, peluang mengalami DUB akan lebih besar jika Anda berusia lebih dari 40 tahun. DUB menunjukkan disfungsi hormon yang dapat memengaruhi stabilitas lapisan rahim dan menyebabkan bercak saat Anda tidak sedang haid. Darah menstruasi yang berlebihan membuat Anda harus ganti pembalut setiap jam dan durasinya bisa lebih lama dari seminggu.
  • Ganti-ganti pil KB. Jika Anda menggunakan KB hormon, seperti pil KB, mungkin menjadi penyebab di balik haid tidak berhenti, misalnya selama 1 bulan. Pil ini dapat mengubah durasi, frekuensi, dan keparahan perdarahan di setiap siklus menstruasi. Terkadang, beralih antar merek dan jenis kontrasepsi juga akan memiliki dampak langsung pada siklus menstruasi Anda.
  • Adenimiosis terjadi ketika jaringan pelapis rahim (endometrium) tumbuh di dalam dinding otot rahim. Jika Anda mengalami adenomiosis, Anda akan mengalami sejumlah gejala lainnya, seperti: durasi menstruasi lama (lebih dari 15 hari), perdarahan berat yang disertai dengan kram perut parah, gumpalan darah besar, dan nyeri saat berhubungan seks.
  • Penebalan dinding endometrium atau dinding dalam rahim
  • Penambahan berat badan dan sebagainya

kondisi stress juga dapat memicu gangguan hormonal tubuh wanita sehingga mempengaruhi siklus menstruasi. pada beberapa wanita mungkin juga siklus nya yang tidak teratur sehingga sering terlambat atau bahkan terlalu cepat.


Saran sebaiknya berkonsultasi langsung ke dokter spesialis kandungan di fasilitas kesehatan terdekat

Semoga membantu, terimakasih



2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Haid yang lama dan berkepanjangan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti gangguan hormonal, polip rahim, mioma, atau infeksi. Penggunaan alat kontrasepsi hormonal juga dapat mempengaruhi siklus haid. Obat penyetop darah mungkin tidak efektif jika penyebabnya bukan karena perdarahan yang berlebihan. Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga bermanfaat. Jika ada pertanyaan lain, silakan tanyakan.
2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan