🔥 Diskusi Menarik

Tanya

Hai dok? Kalau area kemaluan baby ruam selama 1 minggu sudah dikasih rash cream belum kunjung kering gmna ya?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terimakasih atas pertanyaannya


Gatal di area kelamin bayi bisa disebabkan banyak hal, mungkin bakteri, jamur atau alergi terhadap bahan celananya.


ruam popok bisa disebabkan oleh penggunaan popok yang terlalu lama hingga lembab dan menimbulkan infeksi jamur atau bakteri.


beberapa tips menjaga higiene alat kelamin anak-anak:


- sering mengganti popoknya apabila popok kain maka ganti langsung setiap kali buang air kecil atau buang air besar

- gunakan popok kain berbahan halus, bahan yang direkomendasikan untuk bayi

- apabila menggunakan popok sekali pakai, maka harus diganti setiap 4-6 jam sekali agar tidak ada ruam atau gatal pada area kelamin anak.

- bersihkan alat kelamin anak dengan air bersih setiap habis buang air kecil dan buang air besar, sebaiknya tidak selalu menggunakan tisu basah. selalu sempatkan untuk bersihkan dengan air karena belum tentu anak cocok dengan kandungan dalam tisu basah.


terkait keluhan anda, sebaiknya anak diperiksakan langsung terlebih dahulu ke dokter spesialis anak terdekat


terimakasih

2 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Ruam pada area kemaluan bayi, terutama jika sudah berlangsung selama satu minggu dan tidak kunjung kering meskipun sudah diberikan krim ruam, bisa jadi disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:
  1. Ganti Popok Secara Rutin: Pastikan Anda mengganti popok bayi secara rutin, idealnya setiap 3-4 jam sekali, atau segera setelah popok basah atau kotor. Popok yang terlalu lama dipakai dapat menyebabkan iritasi dan memperburuk ruam.

  2. Mandi dan Kebersihan: Mandi bayi 2-3 kali seminggu sudah cukup, tetapi pastikan untuk membersihkan area genital setiap kali mengganti popok. Gunakan air hangat dan sabun lembut yang khusus untuk bayi. Hindari penggunaan sabun yang keras.

  3. Gunakan Krim yang Tepat: Pastikan krim yang digunakan adalah krim yang sesuai untuk mengatasi ruam popok. Beberapa krim mengandung zinc oxide yang efektif untuk melindungi kulit dan membantu penyembuhan.

  4. Perhatikan Popok yang Digunakan: Pastikan popok yang digunakan tidak terlalu ketat dan terbuat dari bahan yang lembut. Popok yang terlalu ketat dapat menyebabkan iritasi.

  5. Konsultasi dengan Dokter: Jika ruam tidak kunjung membaik setelah melakukan langkah-langkah di atas, sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak. Dokter dapat memberikan penanganan yang lebih tepat dan memeriksa apakah ada infeksi atau kondisi lain yang perlu diobati.

Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

2 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan