Sudah 1 bulan tidak haid
Udah 1 bulan tidak haid dok tapi keputihan terus itu kenapa ya dok?
1 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
IklanIklan
Selamat datang di komunitas
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Jika kamu sudah terlambat haid selama 1 bulan dan mengalami keputihan terus menerus, ada beberapa kemungkinan penyebabnya:
1. **Kehamilan**: Keputihan yang lebih banyak dari biasanya bisa menjadi tanda awal kehamilan, terutama jika haid terlambat. Keputihan ini biasanya tidak berbau, tidak menyebabkan gatal, dan bisa terjadi karena peningkatan hormon progesteron. Disarankan untuk melakukan **tes kehamilan** untuk memastikannya.
2. **Ketidakseimbangan Hormonal**: Perubahan hormonal, misalnya akibat **PCOS (Polycystic Ovary Syndrome)** atau gangguan tiroid, bisa menyebabkan haid tidak teratur dan keputihan yang berlebihan. Ketidakseimbangan hormon juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi.
3. **Stres atau Perubahan Gaya Hidup**: Stres, perubahan berat badan yang drastis, atau gaya hidup yang berubah bisa mempengaruhi siklus haid dan produksi keputihan.
4. **Infeksi**: Infeksi pada vagina atau leher rahim, seperti vaginosis bakteri atau infeksi jamur, bisa menyebabkan keputihan yang tidak normal. Jika keputihan berbau, menyebabkan gatal, atau warnanya berubah, mungkin ini adalah tanda infeksi.
5. **Penggunaan Kontrasepsi**: Jika kamu menggunakan alat kontrasepsi hormonal (seperti pil KB atau suntik), itu juga bisa menyebabkan siklus haid tidak teratur dan produksi keputihan meningkat.
Jika keputihan tidak berbau, tidak menimbulkan rasa gatal atau nyeri, dan haid terlambat, tes kehamilan adalah langkah pertama yang bisa dilakukan. Namun, jika ada gejala lain yang mengkhawatirkan (bau, gatal, nyeri), sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.