Saya mau tanya dok,saya haid tanggal 1 habis tanggal 3,,

Saya mau tanya dok,saya haid tanggal 1 habis tanggal 3,, setelah saya berhubungan badan sama suami area Miss v beraroma tidak sedap,apakah normal

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
10
2

2 komentar

Hallo Sendy Sendrina Walalohun, terima kasih atas pertanyaan nya.

Aroma tidak sedap pada area Miss V (vagina) setelah berhubungan badan bisa jadi hal yang wajar sementara, tapi juga bisa menjadi tanda adanya masalah, tergantung dari beberapa hal. Berikut kemungkinan penyebabnya:


Kemungkinan Normal (sementara):

  1. pH vagina terganggu – Sperma bersifat basa, sedangkan vagina normalnya bersifat asam. Ketidakseimbangan pH ini bisa menyebabkan aroma sedikit berbeda.
  2. Keringat dan sisa cairan – Setelah berhubungan, area sekitar Miss V bisa berkeringat atau ada sisa cairan (pelumas alami atau sperma) yang menimbulkan bau sementara.
  3. Kebersihan kurang optimal – Jika tidak membersihkan area intim dengan benar setelah berhubungan.


⚠️ Kemungkinan Tidak Normal (perlu diperiksa):

  1. Infeksi vagina – Misalnya bacterial vaginosis (BV) yang sering menyebabkan bau amis atau anyir.
  2. Infeksi menular seksual (IMS) – Misalnya trikomoniasis atau gonore, bisa menyebabkan bau tak sedap, keputihan, dan rasa tidak nyaman.
  3. Sisa darah haid – Kadang masih ada sisa darah haid yang tertinggal dan bercampur dengan cairan lain.


Jika bau tidak sedap disertai gejala berikut, sebaiknya segera periksa ke dokter:

  • Bau sangat kuat atau amis
  • Keputihan berwarna kehijauan, kuning, atau berbusa
  • Rasa gatal, terbakar, atau nyeri di area vagina
  • Bau menetap lebih dari beberapa hari

Saran:

  • Jaga kebersihan area intim, terutama setelah haid dan berhubungan
  • Cuci dengan air bersih saja, hindari sabun yang mengandung pewangi
  • Keringkan dengan handuk bersih
2 bulan yang lalu
Suka
Balas
Bau tidak sedap pada area miss v setelah berhubungan badan bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Meskipun setiap wanita memiliki aroma alami yang unik, perubahan bau yang signifikan, terutama jika tidak sedap, bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan.:

Beberapa kemungkinan penyebab bau tidak sedap ini antara lain adalah penumpukan bakteri, infeksi, atau perubahan pH di vagina. Jika bau tersebut disertai dengan gejala lain seperti gatal, nyeri, atau perubahan warna pada keputihan, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut. Namun, jika bau tidak sedap tersebut muncul tanpa gejala lain yang mencurigakan, bisa jadi itu adalah reaksi normal terhadap aktivitas seksual atau perubahan hormonal. Penting untuk menjaga kebersihan area intim dan memperhatikan perubahan yang terjadi. Jika Anda merasa khawatir, tidak ada salahnya untuk melakukan pemeriksaan ke dokter untuk memastikan kesehatan vagina Anda.

2 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan