Perut mual sakit perih

Saya ingin bertanya, sudah 3 hari saya mual terus menerus dan setiap makan rasanya mual dan ingin dimuntahkan lagi, perut saya perih sakit melilit, mulut saya pahit, dan haid saya hanya berjalan 2 hari, badan saya lesu dan belakang kepala saya yang sebelah kiri nyeri nyut2 an, dan saya kadang muntah kosong seperti mual tapi tidak keluar saat dimuntahkan, itu kenapa ya dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
245
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa informasi yang mungkin berguna.:

Gejala yang Anda alami, seperti mual terus-menerus, perut perih dan sakit melilit, mulut pahit, serta nyeri di belakang kepala, bisa disebabkan oleh beberapa kondisi yang berbeda. Beberapa kemungkinan penyebabnya antara lain:

  1. Gangguan pencernaan: Mual dan perut perih bisa menjadi gejala dari gangguan pencernaan seperti gastritis (peradangan pada lambung), tukak lambung, atau GERD (gastroesophageal reflux disease). Kondisi ini dapat menyebabkan rasa mual setelah makan dan perut terasa perih atau sakit.

  2. Infeksi saluran pencernaan: Infeksi virus atau bakteri pada saluran pencernaan dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, dan perut perih. Infeksi ini biasanya disertai dengan diare.

  3. Gangguan hati atau empedu: Masalah pada hati atau empedu, seperti hepatitis atau batu empedu, dapat menyebabkan gejala seperti mual, perut perih, dan mulut pahit.

  4. Gangguan hormonal: Perubahan hormon selama siklus menstruasi dapat mempengaruhi sistem pencernaan dan menyebabkan gejala seperti mual dan perut perih. Namun, gejala ini biasanya bersifat sementara dan tidak berlangsung selama beberapa hari.

  5. Migrain: Nyeri di belakang kepala yang Anda rasakan mungkin merupakan gejala migrain. Migrain dapat disertai dengan mual dan muntah.

Untuk mengetahui penyebab pasti dari gejala yang Anda alami, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan tes tambahan seperti tes darah atau pemeriksaan pencitraan untuk membantu mendiagnosis kondisi Anda. Setelah mengetahui penyebabnya, dokter dapat memberikan pengobatan yang sesuai.

Jika gejala Anda semakin parah atau Anda mengalami gejala lain yang mengkhawatirkan, segera hubungi dokter atau pergi ke unit gawat darurat terdekat.

Semoga bermanfaat dan segera pulih! Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan