Nyeri perut setelah haid

Dok, saya mau tanya kmren saya habis haid tp cuma 2 hari dok diakhir bulan tapi 4 hari sudah bersih.. Setelah itu perut saya terasa seperti nyeri pas haid padahal sudah selesai haidnya kira" kenapa ya dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3469
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Nyeri pada bagian perut bawah dapat terjadi setelah menstruasi, hal ini berkaitan dengan perubahan hormon seperti, esterogen dan progresteron, serta hormon prostaglandin yang berperan dalam rasa nyeri. Selain gangguan hormon, dapat juga dipengaruhi oleh penyebab lain antara lain:

  1. Infeksi saluran kemih (ISK), biasanya memiliki gejala nyeri perut bagian bawah, demam, buang ari kecil terasa nyeri dan anyang-anyangan. Disebabkan oleh adanya infeksi saluran kemih oleh bakteri.
  2. Radang organ panggul (adnexitis), peradangan pada organ kewanitaan yaitu ovarium dan tuba falopii. Peradangan ini dapat disebabkan oleh adanya infeksi, baik infeksi bakteri, jamur, atau virus.
  3. Endometriosis,kondisi ketika jaringanyang membentuklapisan dalam dinding rahim tumbuh di luar rahim. Biasnaya ditandai dengan nyeri pada bagian perut bawah, volume darah menstruasi yang banyak, serta nyeri saat buang air kecil
  4. Masih banyak kemungkinan penyebab nyeri yang Anda rasakan, namun akan sulit untuk menentukan diagnosis secara tepat apabila minim informasi terkait keluhan serta tidak dilakukan pemeriksaan secara langsung. Jika keluhan sering dirasakan serta mengganggu aktivitas Anda, kami menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter di fasilitas kesehatan terdekat atau dokter spesialis obsgyn. Dokter akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh sehingga dapat diketahui penyebab serta diberikan terapi lanjutan.
1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Nyeri perut setelah haid bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Beberapa kemungkinan penyebabnya antara lain:
  1. Kontraksi rahim: Selama haid, rahim berkontraksi untuk mengeluarkan lapisan endometrium yang tidak dibutuhkan. Kontraksi ini dapat menyebabkan nyeri perut.

  2. Sindrom pramenstruasi (PMS): Beberapa wanita mengalami gejala PMS seperti nyeri perut, kram, dan perubahan suasana hati sebelum atau selama haid.

  3. Endometriosis: Ini adalah kondisi di mana jaringan yang biasanya tumbuh di dalam rahim juga tumbuh di luar rahim. Hal ini dapat menyebabkan nyeri perut yang intens, terutama selama haid.

  4. Kista ovarium: Kista ovarium adalah kantong berisi cairan yang dapat terbentuk di dalam atau di sekitar ovarium. Jika kista ini pecah atau mengganggu ovarium, dapat menyebabkan nyeri perut.

  5. Infeksi panggul: Infeksi pada organ reproduksi seperti rahim, indung telur, atau saluran tuba juga dapat menyebabkan nyeri perut setelah haid.

  6. Gangguan hormonal: Ketidakseimbangan hormon dapat mempengaruhi siklus haid dan menyebabkan nyeri perut.

Jika nyeri perut setelah haid terus berlanjut atau sangat mengganggu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan tes tambahan untuk menentukan penyebab pastinya dan memberikan pengobatan yang sesuai.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan