Miss V terasa bernyut nyutan

Hello dok saya mau tanya selepas saya haid, miss V saya terasa macam rasa nyut nyuta setiap massa

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
10
2

2 komentar

Hallo Coryanna, terima kasih atas pertanyaan nya.

Rasa "nyut-nyut" atau seperti berdenyut-denyut pada miss V (vagina) selepas haid boleh disebabkan oleh beberapa faktor, dan biasanya tidak berbahaya, tetapi bergantung pada gejala lain yang menyertainya. Berikut beberapa kemungkinan penyebab:


🔹 1. Perubahan hormon selepas haid


Setelah haid selesai, hormon estrogen mula meningkat semula. Perubahan hormon ini kadang-kadang boleh menyebabkan sensasi tidak selesa di kawasan vagina, termasuk rasa nyeri ringan atau berdenyut.


🔹 2. Iritasi atau luka ringan


Kadang-kadang selepas haid, terutama jika menggunakan tuala wanita terlalu lama, melakukan pembersihan berlebihan, atau hubungan seksual semasa atau sejurus selepas haid, boleh menyebabkan iritasi ringan atau luka kecil di dinding vagina yang terasa nyut-nyut.


🔹 3. Kekeringan vagina


Haid boleh menyebabkan kekeringan sementara, terutamanya jika hormon belum stabil. Kekeringan boleh menyebabkan rasa seperti tertarik, nyeri, atau berdenyut.


🔹 4. Jangkitan ringan


Jika disertai dengan keputihan yang berbau, gatal, atau perubahan warna, rasa nyut-nyut mungkin berkaitan dengan infeksi seperti:

  • Kandidiasis (infeksi kulat)
  • Bacterial vaginosis
  • Infeksi saluran kencing

🔹 5. Sisa kontraksi rahim

Selepas haid, rahim kadang-kadang masih mengalami kontraksi kecil untuk membersihkan sisa darah atau jaringan, yang boleh terasa sebagai denyutan halus ke bawah.

Segera ke dokter jika:

  • Rasa nyut-nyut makin kuat atau terus-menerus
  • Disertai keputihan yang tak biasa (bau, warna)
  • Disertai demam, sakit pinggang, atau nyeri saat buang air kecil
  • Mengganggu aktivitas harian
1 bulan yang lalu
Suka
Balas
Rasa nyut-nyutan di area miss v setelah haid bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah perubahan hormonal yang terjadi selama siklus menstruasi. Fluktuasi hormon dapat mempengaruhi keseimbangan di area genital, menyebabkan ketidaknyamanan atau rasa nyut-nyutan:

Selain itu, iritasi akibat penggunaan produk kebersihan yang tidak sesuai, seperti sabun atau pembalut beraroma, juga dapat menyebabkan gejala ini. Jika Anda mengalami rasa nyut-nyutan yang berlanjut, disertai dengan gejala lain seperti gatal, nyeri saat berhubungan, atau keluarnya cairan yang tidak biasa, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter. Penting untuk melakukan pemeriksaan langsung agar dokter dapat menentukan penyebab pasti dan memberikan penanganan yang tepat. Jika rasa nyut-nyutan ini tidak disertai gejala lain, mungkin itu adalah reaksi normal tubuh Anda setelah menstruasi. Namun, jika berlangsung lebih dari seminggu atau semakin parah, jangan ragu untuk mencari bantuan medis.

1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan