🔥 Diskusi Menarik

Menstruasi/Tanda kehamilan

Halo dok, saya terakhir haid tanggal 12 Februari, dan per bulan maret ini hingga tanggal 24 saya belum juga haid. Sebelumnya, saya juga mengalami isk. Saya juga melakukan HS tanpa pengaman, namun ejakulasi di luar vagina, setiap selesai HS saya selalu membersihkan vagina. Kemudian, satu minggu yang lalu juga saya merasa vagina seperti ingin haid tetapi haid tidak juga keluar setelah itu sekitar 2 harian saya merasa perut bawah seperti ngilu dan tertekan di satu titik.


Hari ini di pagi hari saya mengalami keluar cairan seperti pipis dari vagina saya tidak di sertai rasa nyeri, gatal, mual ataupun muntah namun saya merasa suhu badan saya naik seperti demam. Hal tersebut mengapa bisa terjadi ya dok? apakah bisa di jelaskan penyebab nya apa? apakah hal-hal yang saya alami ini merupakan tanda awal kehamilan? Terima kasih dok.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
11
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Berdasarkan yang kamu ceritakan—terlambat haid sejak **12 Februari**, pernah mengalami **infeksi saluran kemih (ISK)**, dan melakukan **hubungan tanpa pengaman dengan ejakulasi di luar**, ada beberapa kemungkinan penyebab dari gejala yang kamu alami:


### **1. Kemungkinan Kehamilan**

Meskipun ejakulasi terjadi di luar, ada kemungkinan kecil **sperma masuk ke dalam vagina melalui cairan pra-ejakulasi**. Jika kamu mengalami **telat haid lebih dari 2 minggu**, sebaiknya lakukan **testpack** dengan urine pertama di pagi hari.


**Tanda awal kehamilan yang mungkin kamu alami:**

✅ **Telat haid** sejak 12 Februari

✅ **Perut bawah ngilu & terasa tertekan**

✅ **Suhu tubuh naik** (bisa jadi karena peningkatan hormon progesteron)

✅ **Keluar cairan seperti pipis** (bisa jadi keputihan awal kehamilan)


Namun, kamu tidak mengalami gejala khas lainnya seperti mual, muntah, atau payudara lebih sensitif. Jadi, **kemungkinan kehamilan masih perlu dikonfirmasi dengan testpack**.


---


### **2. Efek dari ISK Sebelumnya**

Jika sebelumnya kamu mengalami **infeksi saluran kemih (ISK)**, ada kemungkinan infeksi belum sepenuhnya sembuh dan menyebabkan:

- **Perut bawah terasa ngilu & tertekan**

- **Keluar cairan seperti pipis tanpa rasa nyeri** (bisa jadi sisa gangguan pada saluran kemih)


ISK yang belum sembuh tuntas bisa menyebabkan gejala **mirip dengan infeksi vagina atau gangguan hormonal**, sehingga kamu perlu memastikan apakah ada keluhan lain seperti nyeri saat BAK atau anyang-anyangan.


---


### **3. Gangguan Hormon & Siklus Haid**

Telat haid lebih dari **40 hari** bisa disebabkan oleh:

❌ **Stres atau perubahan pola hidup**

❌ **Efek dari ISK atau infeksi lain dalam tubuh**

❌ **Gangguan hormon (PCOS, ketidakseimbangan estrogen & progesteron)**


Jika tidak ada tanda-tanda kehamilan tetapi haid tetap tidak datang, **kamu bisa coba minum suplemen pelancar haid (seperti vitamin B6 & C)** atau berkonsultasi ke dokter untuk cek hormon.


---


### **Apa yang Bisa Kamu Lakukan?**

✅ **Lakukan testpack jika telat haid lebih dari 1 minggu**

✅ **Pantau gejala lain** seperti mual, nyeri payudara, atau perubahan nafsu makan

✅ **Periksa ke dokter jika keluhan perut bawah semakin sakit** atau keluar cairan berbau aneh

✅ **Jika testpack negatif & tetap belum haid, cek hormon & USG untuk mengetahui penyebab pasti**


Apakah sebelumnya siklus haidmu selalu teratur?

5 hari yang lalu
Suka
Balas
Berdasarkan informasi yang Anda berikan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Telat haid setelah tanggal 12 Februari dan tidak kunjung menstruasi hingga 24 Maret bisa menjadi tanda kehamilan, terutama jika Anda telah berhubungan intim tanpa pengaman. Namun, ada juga kemungkinan bahwa telat haid disebabkan oleh faktor lain seperti stres, infeksi saluran kemih (ISK) yang Anda alami, atau perubahan hormonal:

Gejala yang Anda rasakan, seperti ngilu di perut bawah dan keluarnya cairan dari vagina, bisa jadi berkaitan dengan kehamilan, tetapi juga bisa disebabkan oleh kondisi lain. Keluarnya cairan yang tidak disertai rasa nyeri atau gatal bisa jadi normal, tetapi jika disertai dengan gejala lain seperti demam, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Suhu badan yang meningkat bisa jadi merupakan respons tubuh terhadap infeksi atau kondisi lain, dan tidak selalu berkaitan dengan kehamilan. Untuk memastikan apakah Anda hamil atau tidak, disarankan untuk melakukan tes kehamilan menggunakan test pack, yang dapat memberikan hasil akurat setidaknya 10 hari setelah telat haid. Jika hasil tes positif, sebaiknya Anda segera mengunjungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mendapatkan perawatan yang diperlukan. Jika hasil tes negatif dan haid Anda masih belum datang, konsultasikan dengan dokter untuk mencari tahu penyebabnya.

5 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan