🔥 Diskusi Menarik
Dok saya mau tanya kenapa vagina sya di pas lubang ada daging tumbuh sprti bunga mengililingi vagina pdahal dulu tidak ada dan kenpa bibir vagina s
... Lihat Lainnya
Dok saya mau tnya kenapa bagian vagina opening saya lbih menknjol keluar,,
Sudah 3 minggu ini saya dtg darah keluar deras, ada gumpalan jug
... Lihat LainnyaDok, mau tanya ini tentang ibu saya umur kisaran 43th dia sering mengalami sakit pada bagian perutnya dan perutnya akan mengembang ketika akan kelu
... Lihat Lainnyaselamat pagi, dok
Saya terakhir haid bulan lalu tanggal 13. sejak 2 minggu lalu saya berhubungan badan dengan suami tanpa alat kon
... Lihat Lainnya1 komentar
Terbaru
Iklan
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo Suwarni, terima kasih atas pertanyaannya.
Nyeri haid atau dismenore umum dialami setiap wanita selama menstruasi. Penyebab nyeri haid bermacam-macam. Namun, Anda perlu waspada bila nyeri haid yang muncul tak tertahankan dan tak kunjung hilang, karena bisa jadi ini menandakan adanya penyakit atau gangguan tertentu.
Nyeri haid saat menstruasi terjadi ketika rahim berkontraksi untuk meluruhkan lapisannya yang telah menebal. Kontraksi rahim yang terlalu kuat selama proses peluruhan ini dapat menekan pembuluh darah di dekatnya. Akibatnya, suplai oksigen ke rahim menjadi lebih sedikit. Rendahnya asupan oksigen yang masuk ke rahim inilah yang menjadi penyebab kram, nyeri, atau sakit haid muncul. Bersamaan dengan rahim yang berkontraksi dan meluruh, tubuh juga melepaskan hormon prostaglandin. Hormon prostaglandin adalah senyawa yang memicu rasa sakit dan peradangan. Kadarnya cenderung meningkat tepat sebelum menstruasi keluar. Ketika kadar prostaglandin tinggi, kram dan nyeri perut akan terasa makin intens.
erikut adalah tanda atau gejala dari nyeri haid yang normal terjadi, seperti:
Untuk nyeri haid normal, Anda tak perlu buru-buru minum obat karena biasanya penyebab rasa nyeri akan hilang dengan sendirinya.Sebagian besar wanita merasakan sakit atau nyeri perut saat haid dalam 1 – 2 hari saja karena level hormon prostaglandin sudah menurun. Namun, apabila tak juga hilang, Anda bisa minum obat pereda nyeri haid seperti ibuprofen untuk meringankannya.
Namun bila dalam 1-2 hari nyeri haid tidak hilang dan semakin sakit maka kemungkinan disebabkan karena dismenore sekunder (akibat kelainan organ reproduksi) di antaranya :
Maka dari itu, apabila mengalami gejala nyeri haid yang amat sangat sakit dan berlangsung lebih dari 2 hari, lebih baik konsultasikan dengan dokter kandungan dan kebidanan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Sekian dan Terima Kasih