Keputihan

Dok saya mau tanya ini temen saya kan cewe usia 25 tahun pernah terkena bakteri mis v dia susah menikah nah sudah di nyatakan sembuh lalu dia sekarang lagi mengalami keputihan lagi sedikit banget setelah haid selesai 3 hari dan warna agak sedikit kekuningan tapi tidak merasakan gatal cuma di bagian mis v nya kadang terasa anget apakah obat nya , maaf ini hanya di mintai tolong menanyakan obat , keputihan nya tidak banyak hanya sedikit kadang nempel d celana kadang tidak sampai nempel warna putih susu tapi kalau kelamaan di biarkan kuning karna oksidasi

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Keputihan setelah haid bisa normal, apalagi kalau hanya sedikit, putih susu, tidak berbau, tidak gatal, dan tidak perih. Normalnya cairan vagina memang bisa berubah warna jadi agak kekuningan ketika sudah kering atau terkena udara (oksidasi), jadi belum tentu infeksi.


Tapi karena teman Anda punya riwayat infeksi bakteri vagina sebelumnya, wajar kalau jadi khawatir.


**Kemungkinan keputihan normal jika:**


* Tidak berbau menyengat (amis, busuk).

* Tidak menimbulkan gatal atau perih.

* Jumlahnya sedikit dan tidak mengganggu.


**Kapan perlu ke dokter?**

Kalau muncul tanda berikut:


* Gatal hebat atau nyeri di area vagina.

* Bau tidak sedap.

* Keputihan banyak, kental seperti susu basi atau berbusa.

* Disertai nyeri perut bawah atau saat berhubungan.


**Perawatan di rumah yang bisa membantu:**


* Jaga kebersihan area genital (cebok dari depan ke belakang).

* Gunakan celana dalam berbahan katun dan ganti rutin.

* Hindari penggunaan sabun pembersih kewanitaan berpewangi, cukup air bersih atau sabun bayi yang lembut.

* Banyak minum air putih dan jaga daya tahan tubuh.


**Obat:**

Kalau saat ini keputihan tidak gatal, tidak bau, tidak nyeri → **tidak perlu obat khusus**. Itu kemungkinan besar keputihan fisiologis (normal).

Kalau nanti ada gejala infeksi, biasanya dokter akan meresepkan:


* Antijamur (misalnya klotrimazol, fluconazole) bila jamur.

* Antibiotik (misalnya metronidazol) bila bakteri.


Jadi, untuk sekarang **tidak perlu beli obat sendiri**, cukup observasi. Kalau dalam beberapa hari muncul keluhan tambahan (bau/gatal/nyeri), baru sebaiknya periksa ke dokter agar bisa dilakukan pemeriksaan lendir vagina supaya tahu penyebab pastinya.

17 jam yang lalu
Suka
Balas
Keputihan yang dialami teman Anda, meskipun sedikit dan tidak disertai gatal atau bau menyengat, perlu diperhatikan lebih lanjut. Perubahan warna menjadi kekuningan, meskipun dijelaskan karena oksidasi, dan adanya sensasi hangat pada area vagina, bisa menjadi indikasi adanya ketidakseimbangan atau infeksi ringan. Mengingat riwayat teman Anda yang pernah mengalami infeksi bakteri pada area kewanitaan dan sudah dinyatakan sembuh, sangat disarankan untuk tidak melakukan diagnosis atau pengobatan sendiri:

Untuk mengetahui penyebab pasti dari keputihan yang dialami teman Anda dan mendapatkan penanganan yang tepat, sebaiknya teman Anda segera berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan atau dokter umum. Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut, mungkin termasuk pemeriksaan cairan keputihan, untuk menentukan apakah ada infeksi (misalnya bakteri, jamur, atau lainnya) atau kondisi lain yang mendasarinya. Dengan diagnosis yang akurat, dokter dapat meresepkan obat yang sesuai dan aman. Mengabaikan gejala, meskipun ringan, dapat memperburuk kondisi di kemudian hari.

2 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan