Dok saya mau tanya

Halo, terima kasih atas pertanyaannya.

Keputihan setelah berhubungan seksual merupakan hla normal terjadi apabila keputihan tersebut memenuhi tanda keputihan yang normal (tidak berbau menyengat berbeda dari biasanya, warna putih kekuningan biasa)

Keputihan atau leukorea adalah cairan yang diproduksi vagina secara berkala. Keputihan merupakan kondisi normal yang tak selalu perlu dikhawatirkan.

Keputihan adalah hal normal dialami wanita, keputihan yang normal ditandai dengan:

- tidak berbau, jikapun ada, maka tidak menyengat atau berbau lain tidak sedap

- berwarna putih kekuningan

- tidak gatal

Karena pada dasarnya vagina wanita mengandung flora normal yang dapat terganggu apabila terjadi infeksi atau pemicu lainnya.

Beberapa sebab keputihan gatal antara lain:

- infeksi jamur

- infeksi bakteri seperti pada bakterial vaginosis

- penyakit kelamin yang menular dari pasangan.

Tips menjaga agar keputihan tidak mengganggu atau tidak normal:

- jika banyak, sering berganti celana dalam agar tidak lembab

- jaga higiene atau kebersihan organ intim terutama setelah buang air kecil dan besar, pastikan bersih dan kering

- hindari menggunakan celana berbahan panas dan ketat

- untuk pengobatan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter karena beda sebab akan beda terapi.

Keputihan juga mungkin kluar lebih banyak saat akan menstruasi atau setelah menstruasi.

Saran yaitu pantau gejala yang dialami, apakaj memang akan haid dalam waktu dekat, lalu pantau juga gejala penyerta yang juga dialami, jika masih berlangsung hingga mengganggu, sebaiknya berkonsultasi langsung dengan dokter terdekat.

Artikel terkait:

https://hellosehat.com/wanita/penyakit-wanita/keputihan-setelah-berhubungan-seks/

Terimakasih