Cairan Kuning Setelah Haid

Setelah selesai haid, rasa tidak nyaman akan hilang. Namun bisa juga mendapati terjadinya keputihan setelah menstruasi. Lantas, apakah hal ini normal atau malah sebaliknya? Dan cairan kuning setelah haid apakah berbahaya juga? Terima kasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
910
2

2 komentar

Hallo sobat sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.

Keputihan adalah hal yang umum dan dapat terjadi pada wanita dalam berbagai situasi, termasuk setelah menstruasi. Keputihan normal biasanya bening atau putih susu dan tidak memiliki bau yang tajam. Namun, keputihan yang berbau, berwarna kuning, atau disertai gejala lain mungkin mengindikasikan masalah kesehatan yang perlu diperhatikan. Berikut beberapa kemungkinan penyebab keputihan kuning setelah menstruasi:

  1. Infeksi Vagina: Infeksi vagina seperti infeksi jamur (kandidiasis) atau infeksi bakteri (bakterial vaginosis) dapat menyebabkan perubahan warna dan bau keputihan.
  2. Iritasi: Penggunaan produk kebersihan yang mengandung bahan kimia, seperti sabun dengan pewarna atau parfum, dapat mengiritasi vagina dan menyebabkan keputihan.
  3. Perubahan Hormon: Fluktuasi hormon selama siklus menstruasi dapat memengaruhi sifat keputihan. Ini biasanya normal dan tidak berbahaya.
  4. Infeksi Seksual Menular (ISMT): Beberapa ISMT seperti klamidia atau gonore dapat menyebabkan keputihan kuning. Jika Anda berisiko terkena ISMT, penting untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan yang tepat.

Jika keputihan Anda disertai gejala seperti gatal, perih, bau yang tidak biasa, nyeri, atau berlangsung dalam waktu yang lama, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan dan memberikan diagnosis yang akurat, serta meresepkan pengobatan jika diperlukan. Dalam banyak kasus, keputihan yang diobati dengan benar dapat diatasi dengan baik.

Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Setelah menstruasi, beberapa wanita dapat mengalami keputihan yang normal. Keputihan setelah menstruasi biasanya berwarna putih atau kuning pucat, dan memiliki tekstur yang sedikit lengket atau kental. Ini adalah cara tubuh membersihkan diri dan menjaga keseimbangan pH di area vagina.:

Namun, jika keputihan setelah menstruasi berwarna kuning yang lebih pekat, berbau tidak sedap, atau disertai dengan gejala seperti gatal atau iritasi, itu bisa menjadi tanda adanya infeksi atau masalah kesehatan lainnya. Dalam hal ini, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan pengobatan yang sesuai.

Penting untuk diingat bahwa setiap wanita memiliki keputihan yang berbeda-beda, dan perubahan dalam warna, tekstur, atau bau keputihan tidak selalu menunjukkan masalah kesehatan. Namun, jika Anda merasa khawatir atau memiliki gejala yang tidak biasa, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penjelasan dan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi Anda.

Apakah ada pertanyaan lain yang bisa saya bantu?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan