apakah bau miss V yg agak amis bisa menjadi pertanda suatu penyakit

apakah bau agak amis namun tidak disertai gatal atau rasa perih merupakan adanya gejala suatu penyakit

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
11
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Umumnya, penyebab miss V bau amis adalah vaginitis, yaitu peradangan pada miss V yang dapat menyebabkan gejala seperti keputihan, gatal, dan nyeri. Ini terjadi karena perubahan keseimbangan bakteri vagina atau infeksi. Selain itu, menopause dapat menyebabkan penurunan kadar estrogen, yang dapat menyebabkan vaginitis.


bau amis juga dapat menandakan kondisi permasalahan serupa. Kondisi vaginosis bakterialis juga dapat membuat vagina mengeluarkan bau tak sedap layaknya ikan busuk. Bau amis dari vagina juga dapat menandakan penyakit lain, seperti trikomoniasis.

Trikomoniasis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh parasit yang disebut Trichomonas Vaginalis atau TV. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala lainnya, seperti rasa gatal atau perih pada vagina.


Jika bau amis disertai gatal dan rasa terbakar atau perih sebaiknya segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter spesialis kandungan.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan sebaik mungkin.:

Bau yang agak amis pada area miss V bisa menjadi pertanda adanya perubahan dalam keseimbangan bakteri alami di daerah tersebut. Bau yang tidak sedap dapat disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur, perubahan pH, atau kebersihan yang kurang. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki bau tubuh yang berbeda-beda, dan bau miss V yang agak amis tidak selalu menjadi tanda adanya penyakit.

Jika bau yang agak amis tidak disertai dengan gejala lain seperti gatal, rasa perih, atau perubahan warna atau tekstur pada miss V, kemungkinan besar itu bukan tanda adanya penyakit serius. Namun, jika Anda mengalami gejala lain seperti keputihan yang tidak normal, rasa gatal yang persisten, nyeri saat buang air kecil, atau perubahan lain yang mencurigakan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik dan tes tambahan jika diperlukan untuk menentukan penyebab bau yang tidak sedap dan memberikan pengobatan yang sesuai.

Penting untuk menjaga kebersihan daerah miss V dengan mencuci secara teratur menggunakan air dan sabun yang lembut, menghindari penggunaan produk yang mengandung bahan kimia yang keras, mengganti pakaian dalam secara teratur, dan menghindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat atau tidak menyerap keringat. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan