11 hari lalu saya HB dengan suami saya, akan tetapi
11 hari lalu saya HB dengan suami saya, akan tetapi tanpa di ketahui hari itu ternyata hari haid saya karena bulan lalu saya telat haid dan saya tidak tau hari apa dapat selanjutnya. Kami HB sore hari dan ternyata dapat ya sore itu, waktu HB saya haid dan kami menghentikan langsung HB tersebut.
Malamnya ada gejala yang saya alami.
1. Gatal dan perih
2. Ada tanda benjolan kecil" di area vagina luar
3. Bagian dalam terasa gatal yang tidak tertahankan (rasa mencubit)
Karena lagi haid gatal tersebut tidak kunjung sembuh, setelah haid gatal mulai reda akan tetapi cairan kental kuning muncul dan saya khawatir akan penyakit. Setelah 1 minggu saya beli obat ke dokter dan di beri anti biotik dan kuningnya jadi encer keputihan. Tapi tak kunjung sehat. Minggu lalu saya ke puskesmas dan di beri obat antibiotik dengan betadin vagina. 2 hari konsumsi itu malah gatal yang saya rasa kembali lagi dan kencing saya kemerahan.
Apa penyakit saya sebenarnya dok, dan suami saya sehat saja tanpa ada penyakit IMS dan Saya juga sehat dari gejala IMS
Mohon. Bantu dok, saya sudah capek. Periksa langsung vagina saya malu
Hallo Santi, terima kasih atas pertanyaan nya.
Dari gejala yang kamu ceritakan—gatal intens di bagian dalam vagina, rasa perih, benjolan kecil di vagina luar, cairan kuning kental yang berubah menjadi keputihan, dan kencing kemerahan—ada beberapa kemungkinan yang bisa jadi penyebab keluhanmu
-Vaginitis (infeksi vagina)
Bisa disebabkan oleh jamur (candida), bakteri (bacterial vaginosis), atau parasit (trikomoniasis).
Ciri khas:
Jamur: Gatal hebat, keputihan kental seperti susu basi, kadang disertai kemerahan/iritasi.
Bakteri: Keputihan encer berbau amis.
Parasit (trichomonas): Keputihan kuning kehijauan berbusa, rasa terbakar, dan gatal.
Alergi atau iritasi
Bisa terjadi akibat reaksi terhadap produk seperti sabun kewanitaan, pantyliner, betadine vagina, atau bahkan tisu basah.
Herpes genital
Biasanya muncul sebagai benjolan kecil berisi cairan atau luka seperti sariawan di area vagina. Tapi biasanya disertai nyeri hebat, demam, dan kadang kambuhan. Bila benjolan tidak membentuk luka, ini mungkin bukan herpes.
Infeksi saluran kemih (ISK)
Gejala: kencing terasa panas/sakit, warna kemerahan, atau tidak tuntas.
Bisa muncul bersamaan dengan infeksi vagina.
Yang Mungkin Terjadi:
Kemungkinan besar kamu mengalami infeksi jamur atau campuran bakteri dan jamur, dan saat menstruasi (dengan kondisi asam-basa vagina berubah + darah sebagai media bakteri), infeksi makin parah. Penggunaan betadine vagina juga bisa membuat flora normal vagina terganggu, memicu iritasi atau infeksi jamur kambuh.
Sebaiknya lakukan:
Segera periksa ke dokter spesialis kulit & kelamin atau obgyn (bisa lewat puskesmas rujukan), minta dilakukan:
Pemeriksaan swab vagina (agar tahu pasti jamur, bakteri, atau parasit)
Urinalisis (untuk lihat apakah ISK)
Hindari hubungan seksual dulu sampai infeksi sembuh.
Jangan gunakan betadine vagina atau sabun pembersih kewanitaan terus-menerus, karena justru bisa mengganggu keseimbangan flora vagina.
Pastikan pasangan juga ikut diperiksa, meski tidak ada gejala, karena bisa menjadi carrier (pembawa diam-diam).
Meskipun merasa malu, konsultasi dengan dokter adalah langkah terbaik untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai. Dokter dapat melakukan pemeriksaan yang diperlukan untuk menentukan penyebab gejala Anda dan memberikan perawatan yang tepat. Jangan tunda untuk mencari bantuan medis, karena penanganan yang cepat dapat mencegah komplikasi lebih lanjut.
Related content