Kulit kepala penis (glans) kasar
ada garis hitam tidak cuman satu tapi beberapa garis tapi pada satu area saja, jika diperbesar garis merupakan penebalan kulit dan menghitam dari kulit kepala penis sehingga membuat kepala penis agak kasar dan sudah berbulan-bulan tidak kunjung hilang. tidak ada rasa sakit, gatal maupun cairan baik dari area tersebut maupun dari urertra. sebelumnya pernah lecet kemungkinan pada area tersebut. dan area tersebut sering mengalami gesekan.
Boleh tau indikasi apa ini dok?
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.
Kemungkinan indikasi (bukan diagnosis pasti, tapi beberapa kemungkinan medis yang sesuai):
1. Hiperpigmentasi pasca trauma / post-inflammatory hyperpigmentation (PIH)
- Setelah lecet atau iritasi, kulit bisa meninggalkan bekas kehitaman dan terasa lebih tebal/kasar.
- Biasanya jinak, bisa menetap lama, kadang membaik perlahan.
2. Lichen Simplex Chronicus / perubahan akibat gesekan kronis
- Gesekan berulang (misal saat aktivitas, pakaian ketat, atau hubungan seksual) menyebabkan penebalan kulit lokal (lichenifikasi) dan warna menggelap.
- Umumnya tidak gatal, hanya tampak kasar.
3. Lichen sclerosus (jarang pada kasus tanpa gatal/nyeri, tapi perlu dipertimbangkan)
- Bisa menyebabkan perubahan warna dan tekstur pada glans. Biasanya putih pucat, tapi pada beberapa kasus bisa ada hiperpigmentasi.
4. Kondisi jinak lain (mis. melanosis penis / pigmented penile macules)
- Garis atau bercak kehitaman pada glans yang bersifat jinak, mirip freckles.
- Biasanya tidak berubah menjadi ganas.
5. Sangat jarang → Lesi prakanker atau kanker penis
- Biasanya disertai gejala lain: luka tidak sembuh-sembuh, nyeri, mudah berdarah, kutil/benjolan.
- Dari cerita Anda, ini tampaknya kecil kemungkinan, karena tidak ada tanda progresif atau gejala sistemik.
Namun ada baiknya anda memeriksakan diri ke dokter spesialis kulit dan kelamin untuk penanganan lebih lanjut.
Sekian dan terima kasih
Kulit penis, khususnya glans, memang sangat tipis dan rentan terhadap iritasi. Gejala seperti penebalan dan penggelapan kulit (sering disebut likenifikasi atau hiperpigmentasi pasca-inflamasi) dapat menjadi respons alami kulit terhadap gesekan, trauma berulang, atau dermatitis kontak. Meskipun Anda tidak merasakan sakit, gatal, atau mengeluarkan cairan, gesekan yang terus-menerus atau riwayat lecet sebelumnya dapat menyebabkan perubahan pada tekstur dan warna kulit seperti yang Anda alami. Mengingat kondisi ini sudah berlangsung berbulan-bulan dan tidak kunjung hilang, sangat disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter spesialis kulit dan kelamin (dermatologi) atau urologi. Pemeriksaan langsung oleh dokter akan sangat penting untuk menentukan penyebab pasti dari perubahan kulit yang Anda alami dan untuk menyingkirkan kondisi lain yang mungkin memerlukan penanganan khusus. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik dan, jika diperlukan, menyarankan pemeriksaan lanjutan untuk diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat.
Related content