Hallo dok
Mau tanya aku udah 1bln gatal kya yg di fto,ber air,gatal.kemarin sebagian ada yg
... Lihat Lainnya🔥 Diskusi Menarik
pagi dokter...
sejak sekitar 2020an itu saya mengalami ketombe parah, kalau saya serching2 tu kayak jenis seboroik. awalnya saya kira gara2 lagi stress aja karena belum juga kelar kuliahnya di tambah waktu itu juga awal pandemi... awalnya setelah saya berhasil lulus kuliah dan udah di rumah itu di tahun yg sama 2020 akhir, tanda2 ketombenya sudah mulai mereda dan ga begitu parah, cuma sesekali kalau telat jadwal kramas keluar lagi.. tapi sejak pertengahan atau akhir 2021 itu muncul lagi dok, sudah pakai sampo anti ketombe yg ada sulfurnya pun abis rambut kering besoknya masih tetap sama keluar lagi.. pendekin rambut banget pun juga kayak ga ada perubahan yg gimana2 gitu dok. tp akhir2 ini keliatannya agak makin parah ya dok. ga d seluruh kulit kepala sih dok, cuma depan yang bagian yang biasanya dibuat ambil poni aja dok. Kadang bingung ini emang ga sembuh2 gara2 lagi2 stress lagi dan banyak tuntutan ini itu atau emang ada masalah kulit gitu loh.. berarti total 3th dg gejala kayak gitu, sembuh bentar muncul sembuh bentar lagi. mau konsul langsung ke specialis blm sempat2 mulu dari dulu hanya wacana saja.. 😭
Yang saya mau tanya kan ya dok, cara mengatasi buat nguranginya dulu gimana ya dok? apakah itu ada hubungannya sama stress juga atau emang pure kulit kepala yg harus di konsulkan secara langsung? terima kasih mohon d jawab.
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hai Sobat Sehat.
Terimakasih atas pertanyaannya.
Sejauh ini belum diketahui pasti apa penyebab ketombe. Para ahli meyakini bahwa kondisi ini dapat terjadi akibat adanya peningkatan produksi minyak, sekresi, dan jumlah jamur pada kulit.
Ada penyakit kulit kepala tertentu yang dapat menghasilkan serpihan yang menyebabkan rambut berketombe, meliputi: dermatitis seboroik, psoriasis kulit kepala, dan eksim (dermatitis atopik).
Salah satu faktor yang juga membuat masalah ketombe semakin parah adalah stres. Beberapa orang yang stres cenderung terbiasa menggaruk kepala mereka, sehingga serpihan kulit kepala pun ikut terangkat. Alhasil, jumlah sisik kulit yang jatuh pun meningkat. Oleh sebab itu, Anda bisa mengurangi risiko tersebut dengan mengelola stres, seperti melakukan hal yang disukai atau rutin berolahraga. Dengan mengendalikan stres tubuh juga mengalami peningkatan sistem imun yang memengaruhi kesehatan kulit.
Usahakan untuk memilih produk sampo antiketombe dengan bahan-bahan aktif di bawah ini:
- Zinc Pyrithione mengandung senyawa antibakteri dan antijamur.
- Asam salisilat untuk membantu menghilangkan sisik kulit yang berketombe.
- Selenium sulfide untuk memperlambat penumpukan sel kulit mati.
- Ketoconazole biasanya digunakan pada sampo antiketombe dengan resep dokter.
Bila keluhan Anda belum kunjung membaik, Bila tidak kunjung membaik sebaiknya konsultasikan dengan dokter spesialis kulit untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dengan kondisi Anda.
Semoga membantu.
Salam, dr. Syifa.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa informasi yang mungkin berguna bagi Anda.Ketombe adalah kondisi umum yang dapat mempengaruhi kulit kepala. Faktor-faktor seperti ketidakseimbangan minyak kulit, iritasi, infeksi jamur, atau masalah kulit lainnya dapat menyebabkan ketombe. Stress juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit kepala Anda.
Untuk mengatasi ketombe, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba:
Gunakan sampo anti-ketombe: Pilih sampo yang mengandung bahan aktif seperti pirition seng, selenium sulfida, atau ketoconazole. Gunakan sampo ini secara teratur sesuai petunjuk pada kemasan.
Hindari penggunaan produk rambut yang berlebihan: Penggunaan produk rambut seperti gel, hairspray, atau minyak rambut berlebihan dapat menyebabkan penumpukan dan iritasi kulit kepala. Gunakan produk rambut dengan bijak dan hindari penggunaan berlebihan.
Jaga kebersihan kulit kepala: Rajin mencuci rambut dengan sampo yang lembut dan bilas dengan air bersih. Hindari menggaruk kulit kepala yang gatal, karena dapat memperburuk iritasi.
Hindari stres: Meskipun hubungan antara stres dan ketombe belum sepenuhnya dipahami, mengelola stres dapat membantu menjaga kesehatan kulit kepala Anda secara keseluruhan.
Jika ketombe Anda tidak membaik setelah mencoba langkah-langkah di atas, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit atau ahli dermatologi. Mereka dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan pengobatan yang sesuai dengan kondisi kulit kepala Anda.
Namun, penting untuk diingat bahwa saya bukan dokter dan hanya memberikan informasi umum. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, sebaiknya berkonsultasi langsung dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan saran yang tepat.
Related content