Halo dok,maaf sebelumnya kami ingin menanyakan terkait penyakit kulit yang menimbulkan bercak cok
... Lihat LainnyaHipersalivasi
Assalamu'alaikum, selamat malam dokter. Ijin bertanya dok, selama usia kehamilan 10 minggu sy mengalami Hipersaliva dok dan itu membuat sy tidak nyaman karna sy harus membawa botol kosong untuk membuang air liur sy, kalau sampai tertelan rasa mual & ingin muntah. sy tidak bisa tidur dgn nyenyak karna harus membuang air liur setiap menit nya ke dalam botol yg selalu sy siapkan, bibir sy sering kering & pecah" & sy juga sempat di rawat karna mengalami HEG tingkat 2 hingga dehidrasi, bagaimana dok solusi nya agar Hipersaliva ini dpt hilang atau berkurang, karna sy betul" tidak merasa nyaman. Terimakasih dokter mohon solusinya
2 komentar
Terbaru
Hallo Sobat Sehat,
Terimakasih atas pertanyaannya.
Ketika sedang hamil, ibu hamil akan mengalami banyak perubahan di tubuhnya, yang sebagian besar disebabkan oleh adanya peningkatan hormon-hormon tertentu pada kehamilan. Sehingga, ketika sedang hamil, wanita biasanya akan mengalami gejala yang tidak seperti biasanya, mulai dari mual muntah, perubahan nafsu makan, perubahan suasana hati, payudara kencang, konstipasi, keputihan berlebih, sampai peningkatan produksi kelenjar saliva atau air liur.
Pada dasarnya, peningkatan produksi air liur atau hipersalivasi ini merupakan hal yang relatif wajar dan tidak berbahaya baik untuk ibu maupun janin. Akan tetapi, pada beberapa kasus, hal ini tentu dapat mengganggu kenyamanan ibu hamil.
Terdapat beberapa kiat yang dapat ibu hamil lakukan untuk mengurangi keluhan hipersalivasi ini, seperti:
Mengunyah es batu.
Berkumur dengan larutan kumur yang mengandung mint.
Rutin menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung mint.
Mengunyah permen karet rendah gula.
Kontrol rutin ke dokter spesialis kandungan.
Apabila keluhan tersebut tidak membaik dan tetap sangat mengganggu aktivitas Anda sehari-hari, Anda dapat berkonsultasi ke dokter spesialis kandungan untuk penanganan lebih lanjutnya, ya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat.
Semoga bermanfaat,
Salam, dr. Syifa.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba memberikan beberapa saran untuk mengatasi hipersalivasi yang Anda alami selama kehamilan.Minum air putih secara teratur: Minum air putih dalam jumlah yang cukup dapat membantu mengurangi kekeringan dan pecahnya bibir. Selain itu, dengan minum air putih yang cukup, Anda juga dapat membantu mengencerkan air liur yang berlebihan.
Hindari makanan dan minuman yang memicu produksi air liur: Beberapa makanan dan minuman seperti makanan pedas, asam, atau manis dapat merangsang produksi air liur yang lebih banyak. Cobalah untuk menghindari makanan dan minuman ini untuk mengurangi hipersalivasi.
Kompres dingin pada bibir: Jika bibir Anda sering kering dan pecah, Anda dapat mencoba mengompresnya dengan kain bersih yang telah direndam dalam air dingin. Ini dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan mempercepat penyembuhan bibir.
Konsultasikan dengan dokter kandungan Anda: Jika hipersalivasi yang Anda alami sangat mengganggu dan tidak kunjung membaik, penting untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Mereka dapat memberikan saran dan mungkin meresepkan obat atau terapi lain yang dapat membantu mengatasi masalah ini.
Selain itu, penting juga untuk tetap menjaga kebersihan mulut dan gigi dengan menyikat gigi secara teratur dan menggunakan obat kumur yang direkomendasikan oleh dokter gigi Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan saran lebih lanjut, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Semoga membantu!
Related content