🔥 Diskusi Menarik

Vaksin tetanus

Apakah vaksin tetanus wajib diberikan untuk bumil dok,, dan kapan waktu yg tepat

Terimakasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
199
5
2

2 komentar

Hallo Yulius Setiadi, terima kasih atas pertanyaan nya.

WHO merekomendasikan vaksinasi tetanus toksoid dilakukan oleh semua ibu hamil. Suntik TT pada ibu hamil sangat dianjurkan khususnya jika ibu mempunyai luka rawan tetanus atau tinggal di lingkungan tertinggal yang memungkinkan persalinan terjadi dalam kondisi yang kurang higienis.


Pemberian vaksin tetanus bisa dilakukan di puskesmas, posyandu, klinik vaksinasi, ataupun di rumah sakit. Pada kehamilan pertama, dokter akan merekomendasikan ibu hamil untuk menjalani setidaknya 2 kali suntik vaksin tetanus, dengan jarak pemberian 4 minggu. Waktu pemberiannya akan ditentukan oleh dokter.

Namun, bila ibu hamil belum pernah mendapatkan vaksin tetanus sebelumnya atau riwayat vaksinasinya tidak diketahui, vaksin tetanus perlu diberikan sebanyak 3 kali, dengan pemberian awal sedini mungkin. Jarak antara suntikan pertama dan kedua adalah 4 minggu, sedangkan jarak antara suntikan kedua dan ketiga adalah 6 bulan.

Jika Bumil hamil lagi dalam waktu dua tahun setelah melahirkan anak pertama, pemberian vaksin tetanus akan bergantung pada riwayat vaksinasi Bumil. Bila pada kehamilan pertama Bumil sudah mendapat 2 kali suntikan vaksin tetanus, maka dokter hanya akan merekomendasikan suntikan penguat vaksin atau booster.

Dimana imunisasi tersebut bisa diberikan pada bumil pada trimester I sampai dengan trimester III, yaitu TT pertama dapat diberikan sejak diketahui setelah positif hamil dan TT kedua minimal 4 minggu setelah TT pertama. Sedangkan batas terakhir pemberian TT yang kedua adalah minimal 2 minggu sebellum melahirkan.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Vaksin tetanus (TT) direkomendasikan untuk diberikan kepada ibu hamil guna melindungi mereka dan bayi mereka dari risiko tetanus. Pemberian vaksin TT pada ibu hamil tergolong aman dilakukan. Jika seorang wanita hamil belum mendapatkan vaksin sebelumnya, pemberian vaksin TT dapat dilakukan selama kehamilan.

Pada kehamilan pertama, biasanya direkomendasikan untuk melakukan dua kali suntik imunisasi tetanus (TT) pada ibu hamil. Selain vaksin TT, ada juga jenis vaksin lain yang dapat melindungi ibu hamil dari tetanus serta penyakit lainnya, seperti vaksin difteri dan tetanus (DT), vaksin Tdap (tetanus, difteri, dan pertusis), vaksin tetanus dan difteri (TD), dan vaksin DTap (difteri, tetanus, dan pertusis).

Pemberian vaksin TT pada ibu hamil biasanya dilakukan pada trimester ketiga kehamilan. Namun, jadwal pemberian vaksin dapat bervariasi tergantung pada rekomendasi dokter yang merawat ibu hamil.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang merawat Anda untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi Anda.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan