Tentang kesuburan

Dokter kenalkan saya tri dari Magetan Jawa Timur saya mau tanya saya udah menikah 1,5thn blm ada tanda kehamilan keluarga saya dan suami selalu bertanya terus kapan, saya capek jawabnya , apalagi kemarin MBK ipar saya Dateng suruh pijat rahim terus minum jamu jamuan saya agak tersinggung Krn percakapan dia sama ibu mertua saya ,saya juga udah cek USG semuanya normal apa masalah nya Krn berat badan saya 85kg ,umur 25thn atau Krn keputihan saya yg terlalu sering gimana dok apa saya harus pijat rahim?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
8

8 komentar

Untuk pembatal'an pin'jaman 360'Kredi hubungi C'S 360'Kredi di nomor 082363870105 atau 082363874277. Untuk membat'alkan pinja'man yang sudah cair.

6 jam yang lalu
Suka
Balas

Untuk pembatal'an pin'jaman 360'Kredi hubungi C'S 360'Kredi di nomor 082363870105 atau 082363874277. Untuk membat'alkan pinja'man yang sudah cair.

6 jam yang lalu
Suka
Balas

Untuk pembatal'an pin'jaman 360'Kredi hubungi C'S 360'Kredi di nomor 082363870105 atau 082363874277. Untuk membat'alkan pinja'man yang sudah cair.

6 jam yang lalu
Suka
Balas

Untuk pembatal'an pin'jaman 360'Kredi hubungi C'S 360'Kredi di nomor 082363870105 atau 082363874277. Untuk membat'alkan pinja'man yang sudah cair.

Tentang kesuburanTentang kesuburan
6 jam yang lalu
Suka
Balas

Untuk pembatal'an pin'jaman 360'Kredi hubungi C'S 360'Kredi di nomor 082363870105 atau 082363874277. Untuk membat'alkan pinja'man yang sudah cair.

7 jam yang lalu
Suka
Balas

Hallo Triningsih Handayani, terima kasih atas pertanyaan nya.


Terima kasih sudah terbuka, dan saya paham betul bagaimana perasaanmu — tekanan dari keluarga, rasa cemas, ditambah komentar yang menyakitkan kadang bisa bikin hati capek dan sedih.


Mari kita bahas satu per satu dari sisi medis dan logis supaya kamu bisa ambil keputusan terbaik:

1. Soal Belum Hamil Setelah 1,5 Tahun Menikah

Secara medis, bila pasangan sudah berhubungan secara rutin tanpa kontrasepsi selama >12 bulan dan belum hamil, itu disebut infertilitas primer, dan perlu evaluasi menyeluruh dari dua belah pihak (bukan cuma kamu, tapi juga suami)


2. Kamu Sudah USG, Katanya Normal

Itu bagus. Tapi, berikut ini beberapa pemeriksaan tambahan yang bisa jadi pertimbangan:

Untuk Istri:

USG Transvaginal → Menilai sel telur, rahim, dan apakah ada PCOS.

Tes Hormon (FSH, LH, Prolaktin, TSH) → Untuk tahu apakah ovulasi lancar.

HSG (Histerosalpingografi) → Untuk memastikan saluran tuba tidak buntu.



Untuk Suami:

Analisis Sperma → Ini wajib! Banyak kasus ternyata masalahnya di sperma, bukan di istri.


3. Berat Badan dan Kesuburan

Berat badan 85 kg di usia 25 tahun memang bisa mempengaruhi kesuburan, terutama jika indeks massa tubuh (IMT/BMI) > 30.

Berat badan berlebih bisa mengganggu ovulasi (pelepasan sel telur).


Kadang juga berhubungan dengan PCOS (meskipun USG kamu katanya normal).


Jadi, menurunkan berat badan 5–10% saja sudah bisa bantu memperbaiki peluang hamil secara alami.


4. Keputihan Sering

Keputihan bisa jadi normal, tapi kalau berlebihan, berwarna, berbau, atau gatal, ini bisa ganggu kualitas lendir serviks (tempat sperma lewat menuju sel telur). Bila lendirnya asam atau infeksi, sperma bisa mati di jalan.


Kalau keputihanmu tidak normal, sebaiknya periksa juga ke dokter agar diobati tuntas.


5. Soal Pijat Rahim dan Jamu-jamuan

Saya tahu niat keluarga bisa saja baik, tapi secara medis belum terbukti bahwa pijat rahim atau jamu bisa menyembuhkan infertilitas.



Risiko pijat rahim:

Kalau dilakukan asal-asalan, bisa menyebabkan cedera rahim, peradangan, atau gangguan posisi organ panggul.


Kalau kamu tetap tertarik, pastikan terapisnya profesional, berpengalaman, dan tahu kondisi medis kamu.


6. Tekanan Mental dan Emosi

Stres bisa sangat mengganggu kesuburan, terutama keseimbangan hormon. Jangan remehkan tekanan psikis dari pertanyaan-pertanyaan seperti "kapan isi?"




Kalau kamu merasa sudah sangat tertekan, pertimbangkan untuk konsultasi dengan psikolog atau konselor promil. Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik dalam promil.


SARAN :

- Ajak suami cek sperma (ini langkah penting!).

- Periksa hormon & tuba falopi jika belum.

- Mulai turunkan berat badan secara perlahan: fokus pada pola makan sehat & olahraga ringan rutin.

- Obati keputihan jika mengganggu.

- Hindari pijat yang tidak terpercaya.


Jika memungkinkan, konsultasi ke dokter spesialis fertilitas (SpOG-KFER).

7 jam yang lalu
Suka
Balas
@Bidan Fani Mardliani Rohimah

https://hellosehat.com/community/kehamilan/haid-atau-bukan-243188/

Halo ibu bidan, tolong jawab yg ini🙏🙏



5 jam yang lalu
Suka
Balas
Sulit hamil setelah menikah bisa disebabkan oleh berbagai faktor, dan penting untuk mencari tahu penyebabnya dengan pemeriksaan medis yang tepat. Usia Anda 25 tahun dan berat badan 85 kg bisa menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kesuburan, selain itu keputihan yang sering juga perlu dievaluasi lebih lanjut:

Pijat rahim bukanlah solusi yang terbukti secara ilmiah untuk meningkatkan kesuburan. Sebaiknya hindari praktik-praktik yang tidak jelas manfaat dan keamanannya. Berikut beberapa hal yang perlu Anda lakukan:

  1. Konsultasi dengan dokter spesialis kandungan: Dokter akan melakukan pemeriksaan lengkap untuk mencari tahu penyebab kesulitan hamil Anda. Pemeriksaan ini meliputi pemeriksaan fisik, USG, tes hormon, dan mungkin pemeriksaan lainnya sesuai kebutuhan.
  2. Evaluasi berat badan: Berat badan berlebih (obesitas) dapat mempengaruhi hormon dan siklus menstruasi, sehingga menurunkan peluang kehamilan. Dokter mungkin akan menyarankan Anda untuk menurunkan berat badan melalui diet dan olahraga yang sehat.
  3. Atasi keputihan: Keputihan yang sering bisa jadi disebabkan oleh infeksi atau masalah lainnya. Dokter akan memberikan pengobatan yang tepat sesuai penyebabnya.
  4. Pemeriksaan kesuburan suami: Masalah kesuburan tidak hanya berasal dari wanita, tetapi juga bisa dari pria. Suami Anda juga perlu diperiksa untuk mengetahui kualitas spermanya.
  5. Fertility workup: Dokter mungkin akan menyarankan Anda dan suami untuk menjalani fertility workup atau pemeriksaan kesuburan yang lebih lengkap. Pemeriksaan ini membantu mengetahui penyebab ketidaksuburan dan solusi untuk meningkatkannya. Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki tingkat kesuburan yang berbeda. Jangan terlalu tertekan dengan pertanyaan keluarga. Fokuslah pada usaha Anda untuk mencari tahu penyebab kesulitan hamil dan mengikuti saran dari dokter.
8 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan