🔥 Diskusi Menarik
Dok saya mau tanya
Cewe saya baru pertama kali hubungan badan sama saya, habis itu langsung ngerasa mual², sudah terhitung 3 hari
... Lihat Lainnya
dok setelah haid saya mengalami insomnia,jadi malas makan kadang badan agak ngerasa cape,itu normal apa tanda hamil ya dok,sedangkan saya padahal u
... Lihat Lainnya
Halo dok
Saya mau bertanya, usia kehamilan saya baru 9 minggu, tapi sudah hampir seminggu ini rasanya nafas saya sangat berat, dan itu mengak
... Lihat Lainnya
Saya baru lahiran 2 bln yg lalu , setelah beres 40 hari 2 minggu kemudian saya hb tapi di keluarkan di luar dan saya belum kb , 2 hari setelah hb s
... Lihat Lainnya
Halo dok kenapa sperma saya warna kuning kecoklatan dan sakit pada bagian biji kelamin
2 komentar
Terbaru
Iklan
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Muh Sofyan, terima kasih atas pertanyaan nya.
Perubahan warna sperma menjadi kuning kecoklatan dan rasa sakit pada bagian testis (biji kelamin) bisa menjadi tanda adanya masalah medis yang perlu diwaspadai. Berikut beberapa kemungkinan penyebabnya:
### **1. Infeksi atau Peradangan**
- **Epididimitis**: Peradangan pada epididimis (saluran di belakang testis). Biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, termasuk infeksi menular seksual (IMS) seperti klamidia atau gonore.
- **Orkitis**: Peradangan pada testis, sering kali akibat virus seperti gondok.
- **Prostatitis**: Infeksi atau peradangan pada prostat yang dapat menyebabkan sperma berubah warna.
**Gejala lain**:
- Nyeri saat buang air kecil atau ejakulasi.
- Demam atau menggigil.
- Pembengkakan pada testis.
### **2. Darah dalam Sperma (Hemospermia)**
- Warna kecoklatan bisa disebabkan oleh darah yang bercampur dengan sperma, sering kali akibat:
- Luka kecil di saluran reproduksi.
- Infeksi.
- Trauma atau cedera pada area genital.
### **3. Konsentrasi Sperma yang Tinggi**
- Sperma yang terlalu lama tersimpan di tubuh (karena ejakulasi jarang terjadi) dapat menyebabkan warnanya menjadi lebih pekat atau kuning kecoklatan.
### **4. Batu atau Kista pada Saluran Reproduksi**
- Batu kecil atau kista di saluran seminal dapat menyebabkan rasa sakit dan mengubah warna sperma.
### **5. Konsumsi Makanan atau Obat**
- Beberapa makanan (seperti makanan tinggi sulfur) atau suplemen tertentu dapat memengaruhi warna sperma.
- Obat tertentu, termasuk antibiotik, juga bisa menjadi penyebab.
### **Tindakan yang Harus Dilakukan**
1. **Konsultasi ke Dokter Urologi**
- Anda perlu segera memeriksakan diri untuk memastikan penyebabnya. Dokter mungkin akan melakukan:
- Pemeriksaan fisik.
- Analisis urine dan sperma.
- USG skrotum atau prostat jika diperlukan.
2. **Hindari Aktivitas yang Memburuk Kondisi**
- Jangan menahan buang air kecil.
- Hindari aktivitas fisik berat sampai rasa sakit teratasi.
3. **Perawatan Sementara di Rumah**
- Gunakan pakaian dalam yang mendukung (bukan terlalu longgar).
- Kompres dingin area testis untuk mengurangi rasa nyeri dan pembengkakan.
Jika Anda merasa sangat nyeri, demam, atau ada pembengkakan besar, segera kunjungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Sperma yang berwarna kuning kecoklatan dan disertai rasa sakit pada bagian biji kelamin bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu diperhatikan. Warna sperma yang tidak normal dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk infeksi atau peradangan pada saluran reproduksi, seperti infeksi prostat atau infeksi saluran kemih. Kondisi ini juga bisa terkait dengan leukocytospermia, yaitu tingginya jumlah sel darah putih dalam semen, yang dapat mengindikasikan adanya infeksi. Jika Anda mengalami gejala lain seperti nyeri saat ejakulasi, nyeri punggung bawah, atau gejala infeksi lainnya, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Pemeriksaan lebih lanjut diperlukan untuk menentukan penyebab pasti dari perubahan warna dan rasa sakit yang Anda alami. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis agar mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.Related content