Sakit perut bagian bawah di usia kehamilan 32 minggu

Hallo dok, mau tanya. Jika meras sakit perut bagian bawah diusia kehamilan 32 minggu itu bahaya apa tidak ya. Saat sakit perut terasa kencang

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5388
2

2 komentar

Hallo Dian Herdiani, terima kasih atas pertanyaan nya.

Nyeri ini pada umumnya terjadi seiring penurunan kepala bayi menuju panggul. Itu artinya bayi sedang mempersiapkan mencari jalan lahir untuk proses persalinan nanti. Posisi kepala yang di bawah adalah hal yang normal, karena untuk persalinan yang normal dibutuhkan kepala bayi yang berada di bawah (masuk panggul). Namun nyeri pada bawah perut saat kehamilan bisa juga disebabkan oleh :

  • pengaruh hormonal pada kehamilan sehingga terjadi peregangan otot-otot panggul
  • perkembangan tubuh janin
  • posisi punggung yang cenderung tegak akibat kehamilan

Rasa kencang pada perut pada kehamilan trimester 3 memang biasa terjadi, beberapa diakibatkan oleh kontraksi dari rahim yang sedang mempersiapkan proses persalinan. Namun, pada umumnya kontraksi tersebut masih disebut kontraksi palsu,

karena durasinya yang cukup singkat dan sifatnya ringan. Untuk membedakan apakah kontraksi yang Anda rasakan merupakan kontraksi palsu atau kontraksi tanda persalinan, berikut beberapa cara membedakannya:

  • kontraksi palsu biasanya durasinya lebih singkat dengan kontraksi yang cenderung ringan. sementara kontraksi yang sebenarnya durasinya panjang sekitar 30detik-70 detik
  • kontraksi asli muncul secara teratur. biasanya mendekati persalinan, kontraksi yang sebenarnya akan muncul dengan jarak waktu yang teratur dan semakin sering.
  • kontraksi palsu tidak menimbulkan rasa nyeri yang hebat, sementara kontraksi sebenarnya akan membuat efek nyeri serta penekanan ke arah bawah perut yang kuat.

Namun, apabila keluhan Anda terasa mengganggu. Jangan ragu untuk bertemu dokter spesialis kandungan dan kebidanan terdekat Anda. Dokter mungkin akan memeriksa Anda dengan pemeriksaan USG untuk menentukan penyebab dari keluhan yang Anda alami.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Sakit perut bagian bawah pada usia kehamilan 32 minggu bisa memiliki beberapa penyebab yang berbeda. Beberapa kemungkinan penyebabnya adalah:
  1. Kontraksi Braxton Hicks: Pada tahap ini, rahim Anda dapat mengalami kontraksi yang tidak teratur dan tidak nyeri, yang dikenal sebagai kontraksi Braxton Hicks. Kontraksi ini dapat terasa seperti perut yang kencang dan mungkin disertai dengan rasa sakit ringan. Kontraksi Braxton Hicks umumnya tidak berbahaya dan merupakan persiapan tubuh untuk persalinan.

  2. Pertumbuhan janin: Pada usia kehamilan 32 minggu, janin Anda terus tumbuh dan berkembang, sehingga dapat menekan organ-organ di sekitarnya. Tekanan ini dapat menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan pada perut bagian bawah.

  3. Peregangan ligamen: Selama kehamilan, ligamen di sekitar rahim dan panggul Anda dapat meregang untuk memberikan ruang bagi pertumbuhan janin. Peregangan ini dapat menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan pada perut bagian bawah.

Namun, penting untuk diingat bahwa setiap rasa sakit perut yang tidak biasa atau intensitasnya meningkat harus segera dikonsultasikan dengan dokter Anda. Beberapa kondisi yang mungkin memerlukan perhatian medis adalah:

  1. Kontraksi yang teratur dan semakin kuat atau nyeri yang terus meningkat.

  2. Pendarahan vagina.

  3. Air ketuban yang pecah atau kebocoran cairan ketuban.

  4. Perubahan gerakan janin yang signifikan atau tidak ada gerakan janin sama sekali.

  5. Nyeri perut yang hebat atau tiba-tiba.

Jika Anda mengalami salah satu gejala di atas, segera hubungi dokter Anda untuk mendapatkan evaluasi lebih lanjut.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan