sakit di bekas operasi usus buntu

Halo. Nyeri pada bekas operasi usus buntu dua bulan setelah tindakan memang perlu diperhatikan dan sebaiknya diperiksakan lebih lanjut. Ada beberapa kemungkinan penyebabnya, dan penting untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dari dokter:

Salah satu kemungkinan yang perlu dipertimbangkan adalah stump appendicitis, yaitu peradangan pada sisa jaringan usus buntu yang mungkin tertinggal setelah operasi. Meskipun kondisi ini jarang terjadi, gejalanya bisa mirip dengan radang usus buntu awal, termasuk nyeri perut, mual, muntah, dan gangguan pencernaan. Selain itu, nyeri juga bisa disebabkan oleh hal-hal lain terkait proses penyembuhan atau komplikasi pasca operasi, seperti:

• Pembentukan jaringan parut (adhesi) di dalam perut yang bisa menarik organ lain dan menimbulkan rasa nyeri.
• Infeksi atau abses yang mungkin muncul terlambat atau belum sepenuhnya sembuh, meskipun pada dua bulan pasca operasi ini cenderung lebih jarang terjadi infeksi baru pada luka luar.
• Masalah pencernaan: Seperti yang Anda sebutkan, pola makan memang bisa berpengaruh. Makanan yang bergas, berlemak tinggi, atau pedas dapat memicu gangguan pencernaan yang bisa dirasakan sebagai nyeri di area perut, termasuk di sekitar bekas operasi. Mengingat keluhan nyeri yang dialami istri Anda, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi kembali dengan dokter yang menangani operasi atau dokter umum. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin menyarankan pemeriksaan penunjang untuk mengetahui penyebab pasti nyeri tersebut dan memberikan penanganan yang sesuai. Jangan menunda pemeriksaan untuk memastikan kondisi istri Anda baik-baik saja.