🔥 Diskusi Menarik

Pusing

Dok, saya hamil 24 minggu dan saat bulan puasa ini saya ikut puasa tapi saya sering merasakan pusing. Apakah saya hrs ttp berpuasa atau tidak demi kesehatan janin? Trimakasih


Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
1

1 komentar

Hallo Ninik Nihayatus Sa'adah, terima kasih atas pertanyaan nya.

Jika memang dokter mengizinkan, ibu hamil tetap perlu memperhatikan beberapa kondisi yang mungkin bisa terjadi saat puasa.

Meneruskan puasa bagi ibu hamil dengan kondisi-kondisi ini bisa membahayakan diri sendiri dan bayi dalam kandungannya.

Berikut adalah beberapa kondisi yang membuat ibu hamil perlu untuk batal puasa.

1. Dehidrasi

Oleh karena itu, sebaiknya ibu hamil batal puasa bila muncul tanda-tanda dehidrasi seperti berikut.

  • Rasa haus yang berlebihan.
  • Mulut dan bibir terasa kering.
  • Merasa lemas, pusing, atau sakit kepala saat hamil.
  • Urine berwarna kuning gelap.
  • Ibu hamil sembelit.
  • Sulit berkonsentrasi, tidak bisa berpikir, atau linglung.
  • Mata berkunang-kunang atau penglihatan buram.
  • Mual saat hamil.
  • Merasa mau pingsan.

2. Mimisan

3. Pergerakan bayi berkurang

4. Ibu dengan kehamilan risiko tinggi

Meski begitu, ibu hamil dengan kehamilan risiko tinggi disarankan untuk batal puasa bila muncul gejala tertentu, seperti di bawah ini.

  • Sakit kepala.
  • Penglihatan buram.
  • Pusing saat hamil.
  • Bengkak tiba-tiba atau parah di wajah, kaki, atau tangan.
  • Mual dan muntah.
  • Pergerakan janin berkurang.
  • Nyeri perut di bagian bawah.

(https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/masalah-kehamilan/batal-puasa-bagi-ibu-hamil/)

1 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan