Permisi dok mau nanya jadi saya melakukan hubungan intim dengan pasangan saya tanggal 13 bulan ini dok,saya tidak sampai keluar dok,apakah besar ke
... Lihat Lainnya
Runi Nurhayati
3 minggu yang lalu
Perut kencang usia kehamilan 20-21weeks
Dok, maaf sebelumnya saya mau bertanya di usia kehamilan 20 weeks ini perut saya sering terasa kencang dimana sebelum makan ataupun sesudah makan lebih kencang/keras lagi perutnya, sampai susah nafas dan bergerak pas tidur pun terasa gaenak. Penyebabnya karna apa yaa dok? Saya sering lapar tapi pas makan dikit aja udah terasa penuh perutnya bahkan kencang. Makasih dok
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo Runi Nurhayati, terima kasih atas pertanyaan nya.
Pada kehamilan 20 minggu, perasaan perut yang sering terasa kencang, terutama sebelum dan sesudah makan, bisa jadi disebabkan oleh beberapa faktor umum dalam kehamilan:
1. **Rahim yang Membesar**: Pada usia kehamilan ini, rahim sudah cukup besar dan mulai menekan organ-organ di sekitarnya, termasuk lambung dan diafragma, yang dapat menyebabkan perasaan sesak atau kencang di perut. Ini juga bisa membuat napas terasa lebih pendek.
2. **Perut Kembung dan Gas**: Hormon progesteron selama kehamilan memperlambat pencernaan, yang bisa menyebabkan kembung atau penumpukan gas. Hal ini membuat perut terasa lebih penuh dan kencang setelah makan.
3. **Braxton Hicks (Kontraksi Palsu)**: Di usia kehamilan ini, sebagian ibu mungkin sudah mulai merasakan kontraksi Braxton Hicks, yaitu kontraksi ringan yang bisa membuat perut terasa kencang sementara. Biasanya, kontraksi ini tidak teratur dan hilang sendiri.
4. **Peningkatan Asam Lambung**: Ketika rahim semakin besar, tekanan pada lambung juga dapat meningkat sehingga menyebabkan perut terasa penuh lebih cepat meskipun makan sedikit.
Sebagai solusinya, cobalah makan dengan porsi kecil tetapi lebih sering untuk mengurangi tekanan pada lambung. Selain itu, hindari makan terlalu banyak pada satu waktu, dan usahakan posisi duduk yang tegak saat makan serta setelah makan untuk membantu pencernaan. Jika keluhan semakin berat atau disertai nyeri, segera konsultasikan ke dokter agar bisa diperiksa lebih lanjut.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya memahami bahwa ini bisa menjadi pengalaman yang tidak nyaman dan mungkin menimbulkan kecemasan. Mari kita bahas lebih dalam mengenai kondisi ini.Perut yang terasa kencang selama kehamilan, terutama pada usia 20 minggu, bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu penyebab umum adalah perubahan yang terjadi pada tubuh Anda seiring dengan pertumbuhan janin. Rahim Anda sedang berkembang, dan ini dapat menyebabkan otot perut meregang, yang sering kali membuat perut terasa kencang.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Jika Anda mengalami perut kencang yang disertai dengan gejala lain seperti nyeri hebat, perdarahan, atau jika rasa kencang tersebut tidak kunjung membaik, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Ini bisa menjadi tanda adanya komplikasi yang memerlukan perhatian lebih lanjut.
Salah satu faktor yang mungkin berkontribusi pada perut kencang adalah dehidrasi. Selama kehamilan, penting untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan cukup cairan. Dehidrasi dapat menyebabkan berkurangnya air ketuban dan meningkatkan kemungkinan mengalami kontraksi palsu, yang dikenal sebagai Braxton Hicks. Pastikan Anda minum cukup air setiap hari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Jika perut kencang Anda terasa ringan dan tidak disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, ada beberapa cara yang bisa Anda coba untuk meredakannya:
Ingatlah bahwa meskipun banyak kasus perut kencang selama kehamilan adalah hal yang normal, penting untuk selalu mendengarkan tubuh Anda. Jika Anda merasa tidak nyaman atau khawatir, jangan ragu untuk menghubungi dokter kandungan Anda untuk mendapatkan penilaian lebih lanjut.
Semoga informasi ini membantu Anda merasa lebih tenang dan memahami kondisi yang Anda alami. Jaga kesehatan Anda dan bayi Anda dengan baik!
Related content