Perbedaan Payudara Saat Hamil dan Tidak Hamil

Payudaraku akhir-akhir ini terasa lebih penuh dan sensitif. Aku jadi bertanya-tanya apakah ini gejala awal kehamilan atau cuma efek hormonal biasa. Apa saja sih perbedaan payudara saat hamil dan tidak hamil yang bisa dikenali?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2

2 komentar

Hallo Yuliana Pratiwi, terima kasih atas pertanyaan nya.

Perasaan bahwa payudara terasa lebih penuh, sensitif, atau nyeri bisa disebabkan oleh dua hal utama: perubahan hormonal biasa (seperti menjelang haid) atau tanda awal kehamilan. Untuk membedakannya, kamu bisa memperhatikan beberapa hal berikut:


Ciri-ciri Perubahan Payudara karena Awal Kehamilan:

  1. Lebih penuh dan berat: Payudara terasa membesar dan padat.
  2. Sensitif dan nyeri: Terasa lebih lembut atau sakit, bahkan saat disentuh ringan.
  3. Areola menggelap dan melebar: Area di sekitar puting bisa terlihat lebih gelap dari biasanya.
  4. Pembuluh darah lebih terlihat: Bisa tampak biru kehijauan di bawah kulit.
  5. Puting lebih menonjol dan sensitif.
  6. Timbul benjolan kecil di sekitar areola: Disebut tuberkel Montgomery, bentuknya seperti bintik-bintik kecil.


Perubahan ini biasanya mulai dirasakan sekitar 1–2 minggu setelah pembuahan, bahkan sebelum kamu sadar sedang hamil.


Ciri-ciri Perubahan Payudara karena Hormonal Biasa (PMS):

  1. Nyeri dan bengkak menjelang haid: Biasanya mulai terasa seminggu sebelum haid, dan mereda saat haid mulai.
  2. Tidak ada perubahan warna pada areola.
  3. Tidak disertai gejala kehamilan lain (seperti mual, lelah, sering kencing).
  4. Tidak ada benjolan di sekitar areola (tuberkel Montgomery tidak muncul).


Cara Memastikan

Kalau kamu curiga hamil, cara paling akurat adalah:

  • Tes kehamilan (testpack) setelah telat haid minimal 1-5 hari.
  • Jika masih ragu, ulang testpack seminggu kemudian atau USG ke dokter kandungan.


Kalau kamu juga merasakan:

  • Telat haid
  • Mual di pagi hari
  • Lelah berlebihan
  • Sering kencing
  • Suhu tubuh basal meningkat


maka kemungkinan hamil lebih besar.

2 jam yang lalu
Suka
Balas
Perbedaan payudara saat hamil dan tidak hamil terletak pada penyebab, intensitas, dan durasi nyeri. Nyeri payudara saat hamil lebih parah, lebih sensitif, dan berlangsung lebih lama dibandingkan nyeri payudara akibat menstruasi:

Saat hamil, perubahan pada payudara adalah hal yang normal akibat faktor hormonal dan persiapan menyusui. Pada trimester pertama, payudara menjadi nyeri dan sensitif, serta mulai membesar. Di trimester kedua, payudara semakin besar, areola dan puting menghitam, serta mungkin keluar kolostrum. Pada trimester ketiga, payudara dan puting semakin membesar, dan stretch mark mungkin lebih terlihat. Nyeri payudara sebelum haid biasanya terjadi satu hingga dua minggu sebelum menstruasi dan mereda setelahnya, disebabkan oleh hormon estrogen dan progesteron. Sebaliknya, nyeri payudara saat hamil lebih parah, lebih sensitif, dan dapat berlangsung lebih lama akibat peningkatan hormon progesteron. Untuk membedakan antara tanda hamil dan menstruasi, tes kehamilan atau konsultasi dengan dokter adalah cara terbaik. Gejala lain yang umum terjadi selama kehamilan termasuk tidak menstruasi, mual, kelelahan, dan perubahan suasana hati. Jika Anda mengalami gejala ini, lakukan tes kehamilan dan konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

6 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan